Suku bunga pinjaman KUR BTPN terhitung efektif dan dibebankan pada pengguna pinjaman pada akhir bulan.
Agunan yang diperlukan adalah jaminan kepemilikan usaha dan/atau aset produktif lainnya sesuai dengan jenis usaha dan sektornya.
Baca Juga: Bank Mandiri Kembali Menawarkan KUR 2025 untuk UMKM
Dokumen yang perlu disiapkan antara lain adalah KTP, NPWP, SIUP, TDP, bukti kepemilikan usaha, foto usaha, foto usaha, dan laporan keuangan minimal 6 bulan.
Sebelum mengajukan pinjaman KUR SMBC, ada beberapa syarat dan ketentuan yang perlu diketahui oleh calon peminjam.
Syarat Pinjaman KUR SMBC
- Pelaku usaha harus berusia minimal 21 tahun dan maksimal 65 tahun pada saat pengajuan kredit.
- Pelaku usaha sudah berkecimpung dalam usaha minimal 6 bulan.
- Pelaku usaha memiliki usaha yang sudah menghasilkan omzet minimal 1 juta rupiah setiap bulannya
- Pelaku usaha harus memiliki usaha yang berbadan hukum atau tidak berbadan hukum.
- Pelaku usaha harus memiliki usaha yang bergerak di sektor produktif, seperti pertanian, perikanan, perdagangan, jasa, dan industry.
Dengan mengetahui syarat dan ketentuan pinjaman KUR SMBCtersebut, calon peminjam diharapkan dapat mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengajukan pinjaman.
Baca Juga: Bank Penyedia KUR 2025 yang Menyediakan Pinjaman Rp10 Juta hingga Rp40 Juta
Bank SMBC sendiri memiliki beberapa layanan KUR yang bisa kamu ajukan.
Layanan KUR SMBC
1. KUR SMBC Mikro
BTPN menawarkan pinjaman KUR dengan kategori Mikro, yaitu untuk pengusaha mikro atau pelaku UMKM individual dengan pinjaman hingga 25 juta rupiah. Suku bunga yang ditawarkan adalah 0,7% per bulan.
2. KUR SMBC Mini
Bagi UMKM dengan usaha sedang, SMBC menawarkan KUR kategori Mini dengan pinjaman hingga 500 juta rupiah. Suku bunga yang ditawarkan adalah 0,85% per bulan.
