Banyak calon peminjam mengalami kendala dalam pengajuan KUR BRI karena kurang memahami prosedur dan persyaratan yang berlaku. Berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan agar pinjaman lebih cepat diproses dan disetujui:
1. Pastikan Memenuhi Syarat Dasar
Sebelum mengajukan KUR, pastikan kamu memenuhi syarat berikut:
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki usaha aktif
- Usaha minimal telah berjalan 6 bulan
- Tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain
- Memiliki usaha yang jelas dengan izin usaha atau surat keterangan usaha dari desa/kelurahan
- Memiliki dokumen identitas seperti KTP, Kartu Keluarga, dan NPWP (untuk pinjaman di atas Rp50 juta)
2. Siapkan Dokumen yang Dibutuhkan
Untuk mempercepat proses persetujuan, siapkan dokumen berikut sebelum mengajukan pinjaman:
- Fotokopi KTP dan Kartu Keluarga
- Surat Keterangan Usaha dari kelurahan atau SIUP/TDP (jika ada)
- Rekening koran atau catatan keuangan usaha
- NPWP untuk pengajuan di atas Rp50 juta
- Jaminan tambahan (jika mengajukan KUR Kecil)
3. Pilih Cara Pengajuan yang Paling Mudah
BRI memberikan dua pilihan cara pengajuan, yaitu:
- Pengajuan Langsung di Kantor BRI
- Datang ke kantor cabang BRI terdekat dengan membawa dokumen yang diperlukan
- Mengisi formulir pengajuan KUR
- Menunggu proses verifikasi dan survei oleh pihak bank
- Pengajuan Online melalui BRI KUR Digital
Buka situs kur.bri.co.id
- Buat akun dan isi data diri lengkap
- Unggah dokumen persyaratan yang diminta
- Tunggu proses verifikasi dari BRI
Baca Juga: Tabel KUR BRI 2025: Pinjaman Plafon Rp15 Juta-Rp100 Juta Syarat Mudah Pengajuan Gampang
Pengajuan online lebih cepat dan praktis, karena kamu tidak perlu datang langsung ke bank. Namun, pastikan dokumen yang diunggah sudah lengkap agar prosesnya tidak tertunda.
4. Pastikan Skor Kredit Baik
BRI akan mengecek riwayat kredit calon peminjam melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK. Jika kamu memiliki tunggakan atau catatan buruk dalam kredit sebelumnya, kemungkinan besar pengajuan KUR akan ditolak.