TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Kepala Desa atau Kades Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin bin Asip dikabarkan menghilang sejak ramainya pemberitaan mengenai sertifikat dan pagar laut di wilayahnya.
Setelah lama menghilang, Arsin akhirnya muncul dan meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi di Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji.
"Saya Arsin bin Asip secara pribadi maupun jabatan saya selaku Kepala Desa meminta maaf atas kegaduan yang terjadi di Desa Kohod, situasi tersebut tidaklah kita harapkan," kata Arsin Jumat, 14 Februari 2025.
Baca Juga: Bareskrim Temukan Pemalsuan 93 SHM di Kasus Pagar Laut Bekasi
Dalam kesempatan itu, Arsin juga mengaku bahwa dirinya adalah korban dari pihak lain.
"Ingin saya sampaikan bahwa saya juga adalah korban," ucapnya.
Menurut Arsin, kegaduhan ini terjadi karena kurangnya pengetahuan dan ketidakhati-hatian yang dilakukannya dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat Desa Kohod.
"Evaluasi akan dilakukan agar hal-hal buruk dalam pelayanan masyarakat Desa Kohod di kemudian hari tidak terulang lagi," katanya.