Masukkan nama PM (Penerima Manfaat) sesuai KTP.
Ketik 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode.
Jika huruf kode kurang jelas, klik ikon di kotak biru untuk mendapatkan huruf kode baru.
Klik tombol "CARI DATA".
Setelah itu, akan muncul data apakah namamu terdaftar sebagai penerima bantuan atau tidak.
2. Lewat Aplikasi Cek Bansos Kemensos
- Buka aplikasi Cek Bansos.
- Registrasi jika belum memiliki akun, lalu login jika sudah memiliki akun.
- Setelah login, pilih menu "Cek Bansos".
- Masukkan provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan tempat tinggal Anda.
- Klik tombol "Cari Data" untuk mengetahui status penerima bantuan.
3. Lewat SIKS-NG Pendamping Sosial
- Operator atau pendamping membuka situs siks.kemensos.go.id.
- Operator harus login akun menggunakan username dan password yang sudah terdaftar.
- Setelah login, mereka akan memilih menu DTKS yang berisi data penerima bansos.
- Kemudian, operator akan memasukkan NIK KTP warga di kolom pencarian.
- Klik "Cari".
- Setelah itu, akan muncul data apakah warga yang bersangkutan termasuk penerima bantuan atau bukan.
Jika telah lolos, KPM mendapat saldo setiap tahapnya senilai Rp600.000 melalui Rekening KKS.
Pasalnya pada tahun 2025 terlihat dari status di SIKS-NG, penyaluran BPNT diberikan oleh pemerintah terbagi menjadi empat tahapan saja atau tiga bulan sekali.
Jadwal Tahapan Pencairan BPNT 2025
Berikut jadwal tahapan pencairan BPNT 2025:
- Tahap satu: Januari hingga Maret 2025.
- Tahap kedua: April hingga Juni 2025.
- Tahap ketiga: Juli hingga September 2025.
- Tahap keempat: Oktober hingga Desember 2025.
Dilansir dari akun Youtube Info Bansos, dana senilai Rp600.000 diberikan kepada KPM di wilayah Jakarta Pusat melalui Rekening BNI.
Bagi penerima yang sudah mendapat BPNT tahap 1 2025 via Rekening BNI, silakan ambil dana lewat ATM Terdekat.