Indonesia Perkuat Pertahanan dengan Memesan Drone Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI SIHA dari Turki

Kamis 13 Feb 2025, 10:40 WIB
Indonesia menyepakati pemesanan drone dengan Turki, penandatanganan di lakukan di Istana Presiden Bogor di sela kunjungan Presiden Turki ke Indonesia. (Sumber: Instagram Prabowo Subianto)

Indonesia menyepakati pemesanan drone dengan Turki, penandatanganan di lakukan di Istana Presiden Bogor di sela kunjungan Presiden Turki ke Indonesia. (Sumber: Instagram Prabowo Subianto)

POSKOTA.CO.ID - Kabar gembira datang dari Istana Presiden Bogor, di mana Indonesia dan Turki telah menandatangani kesepakatan penting terkait pengadaan alutsista.

Indonesia secara resmi memesan pesawat tanpa awak (drone) canggih, Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI, dari perusahaan teknologi pertahanan Turki, Baykar.

Penandatanganan kesepakatan ini dilakukan dalam rangkaian kunjungan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan ke Indonesia, yang menjadi simbol semakin eratnya hubungan bilateral antara kedua negara.

Langkah ini juga menjadi bukti komitmen Indonesia untuk terus memperkuat sistem pertahanannya, terutama di tengah tantangan geopolitik yang semakin kompleks.

Baca Juga: Sukses Uji Terbang, Drone Aruna 45 Siap Operasi di Natuna

Keunggulan Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI

Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI merupakan dua jenis drone tempur yang memiliki keunggulan masing-masing.

Bayraktar TB3 dikenal sebagai drone taktis yang memiliki kemampuan terbang jarak menengah dan ketinggian sedang.

Drone ini sangat efektif dalam melakukan misi pengintaian, pengawasan, dan serangan presisi terbatas.

Sementara itu, Bayraktar AKINCI adalah drone tempur kelas berat yang mampu terbang lebih lama dan lebih tinggi.

Drone ini dilengkapi dengan berbagai macam senjata dan mampu membawa muatan yang lebih besar.

Bayraktar AKINCI sangat ideal untuk misi-misi strategis, seperti serangan jarak jauh, dukungan udara, dan peperangan elektronik.

Baca Juga: TNI AU Siap Kerahkan Pesawatnya untuk Bantu Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca

Kerja Sama Strategis Indonesia dan Turki

Kesepakatan pembelian Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI ini bukan hanya sekadar transaksi jual beli alutsista.

Lebih dari itu, kesepakatan ini juga mencerminkan kerja sama strategis yang semakin erat antara Indonesia dan Turki di bidang pertahanan.

Kedua negara memiliki visi yang sama dalam memperkuat kemandirian industri pertahanan dalam negeri.

Turki, dengan pengalaman sukses mengembangkan teknologi drone, bersedia berbagi pengetahuan dan teknologi dengan Indonesia.

Hal ini tentu akan sangat bermanfaat bagi Indonesia dalam mengembangkan kemampuan produksi drone dalam negeri di masa depan.

Dampak Positif bagi Pertahanan Indonesia

Kehadiran Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI di jajaran alutsista Indonesia akan memberikan dampak yang sangat positif bagi pertahanan negara.

Kedua drone ini akan meningkatkan kemampuan TNI dalam menjaga kedaulatan wilayah, mengamankan perbatasan, dan melindungi kepentingan nasional.

Selain itu, pembelian drone ini juga akan memberikan efek deterens yang kuat bagi negara-negara lain yang berniat mengganggu keamanan Indonesia.

Dengan memiliki alutsista yang modern dan canggih, Indonesia menunjukkan kepada dunia bahwa negara ini siap menghadapi segala macam ancaman.

Baca Juga: Jet Tempur Rusia Diduga Tabrak Drone AS

Kesimpulan

Pemesanan Bayraktar TB3 dan Bayraktar AKINCI dari Turki merupakan langkah strategis yang sangat penting bagi Indonesia.

Kesepakatan ini tidak hanya memperkuat pertahanan negara, tetapi juga menjadi tonggak penting dalam kerja sama strategis antara Indonesia dan Turki.

Dengan terus mengembangkan kemampuan pertahanan dan menjalin kerja sama dengan negara-negara sahabat, Indonesia semakin mantap dalam menjaga keamanan dan kedaulatan wilayahnya.

Berita Terkait

News Update