Terutama bagi KPM PKH yang memiliki rekening KKS yang mencairkannya melalui Bank Himbara yakni BSI, BRI, BNI dan Mandiri.
Dari keempat bank penyalur tersebut dilaporkan sudah mulai merata pencairannya di berbagai wilayah. Pencairan ini menyusul saat SP2D PKH tahap 1 di SIKS-NG sudah menunjukkan SI atau 'Sudah Cair'.
Namun, perlu diingat setiap wilayah memiliki kebijakan dan aturannya masing-masing untuk Bank penyalur mengirimkan saldo bansos ke rekening KKS.
Baca Juga: Pemerintah Mulai Salurkan Dana Bansos PKH, Cek Nama dan NIK e-KTP Penerima Bantuan di Sini
Tidak hanya itu, setiap penerima juga akan berbeda waktu penyalurannya karena adanya aturan berlaku. Sehingga, penyaluran di masing-masing Bank penyalur, daerah dan KPM tidak dilaksanakan secara serentak.
Meski begitu, kabar baiknya kini laporan pencairan PKH tahap 1 sudah cukup banyak KPM yang menerima di keempat Bank tersebut.
Silakan Anda bisa cek rekening KKS di Bank penyalur atau agen resmi secara berkala dan komunikasikan juga dengan Pendamping Sosial masing-masing.
Kategori Penerima PKH 2025
Baca Juga: KPM Harus Tahu, Ini Cara Mencairkan Saldo Dana Bansos PKH hingga Rp3.000.000 dengan Mudah
Program ini memiliki tujuh kategori mencakup KPM yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing kategori dengan nominal dana yang berbeda.
Bansos ini juga disalurkan tiga bulan sekali melalui rekening KKS dan Kantor Pos. Berikut ini besaran nominal masing-masing kategori:
- Ibu hamil/nifas : Rp750.000 per tahap; Rp3.000.000 per tahun.
- Anak usia dini/balita : Rp750.000 per tahap; Rp3.000.000 per tahun.
- Lansia : Rp600.000 per tahap; Rp2.400.000 per tahun.
- Penyandang disabilitas : Rp600.000 per tahap; Rp2.400.000 per tahun.
- Siswa SD : Rp225.000 per tahap; Rp900.000 per tahun.
- Siswa SMP : Rp375.000 per tahap; Rp1.500.000 per tahun.
- Siswa SMA : Rp500.000 per tahap; Rp2.000.000 per tahun.
Demikian informasi terbaru terkait pencairan saldo bansos PKH tahap 1 periode salur Januari-Maret 2025 lewat rekening KKS.