Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Tertarik Dukung Pembangunan IKN

Rabu 12 Feb 2025, 21:19 WIB
Presiden Prabowo Subianto menyambut Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia sejak Selasa malam, 11 Februari 2025. (Sumber: Instagram Prabowo Subianto)

Presiden Prabowo Subianto menyambut Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia sejak Selasa malam, 11 Februari 2025. (Sumber: Instagram Prabowo Subianto)

POSKOT.CO.ID - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia sejak Selasa malam, 11 Februari 2025. Dalam salahsatu bahasanya, Erdogan pun mengungkapkan ketertarikannya dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Indonesia.

Hal itu diungkapkan Erdogan dalam pertemuan dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Bogor pada Rabu, 12 Februari 2025. Erdogan akan membawa perusahaan konstruksi kelas dunia yang dimilikinya untuk mendukung pembangunan IKN.

"Khusus, kami juga berkomitmen untuk ikut serta dalam pembangunan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan melibatkan perusahaan konstruksi kelas dunia kami," ungkap Erdogan dikutip Poskota melalui keterangan resminya, Rabu malam, 12 Februari 2025.

Baca Juga: Terungkap! Sosok yang Ditegur Mayor Teddy Saat Prabowo Sambut Erdogan

Selain itu, Erdogan juga menyoroti bagaimana pentingnya perluasan kerja sama di sejumlah bidang di antara Indonesia dan Turki, mulai dari pertanian, industri halal, ekonomi, dan yang lainnya.

"Kami juga membahas pentingnya hubungan people to people di antara kedua negara yang menjadi tujuan pariwisata. Kami juga menekankan pentingnya volume penerbangan flight carrier bagi negara masing-masing," tutur Erdogan.

Salahsatu yang disorotinya pun mengenai jumlah kunjungan turis baik Indonesia maupun Turki yang saling mengunjungi. "Tahun lalu, dari Indonesia sebanyak 203.000 turis berkunjung dan dari Turki sebanyak 50.000 turis berkunjung [ke Indonesia]. Meskipun angka ini sangat menggembirakan tetapi saya kira angka ini masih di bawah potensi kita bersama," tambahnya.

Tak hanya itu, Erdogan juga menyoroti tingginya antusiasme pelajar Indonesia terhadap beasiswa Turki. "Kami memandang sebanyak 5.000 orang pelajar Indonesia yang belajar di Turki sebagai duta-duta kebudayaan," terangnya.

Sementara itu, Presiden Prabowo mengungkapkan rasa hormatnya dalam menyambut Presiden Erdogan dan delegasi karena bertepatan dengan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Turki.

Diungkapkan Prabowo, Indonesia dan Turki memiliki hubungan batin dan emosional karena sudah terjalin sejak ratusan tahun kala Kekaisaran Usmaniyah. “Hari ini saya dan Presiden Erdogan melaksanakan pertemuan High Level Strategic Council yang pertama. Ini adalah mekanisme hubungan bilateral tertinggi di antara kedua negara,” kata Prabowo.

Disisi lain, Prabowo mengatakan Indonesia-Turki telah sepakat meningkatkan perdagangan antara dua negara dan mempercepat finalisasi kesepakatan Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).

Berita Terkait
News Update