Pencairan Saldo Dana Bansos BPNT Tahap 1 2025, Cek NIK e-KTP Nama Penerima dan Cara Cairkan Bantuan Rp600.000

Rabu 12 Feb 2025, 15:05 WIB
Ilustrasi pencairan saldo dana bansos BPNT 2025. (Sumber: Poskota/Risti Ayu Wulansari)

Ilustrasi pencairan saldo dana bansos BPNT 2025. (Sumber: Poskota/Risti Ayu Wulansari)

POSKOTA.CO.ID - Pemerintah, melalui Kementerian Sosial (Kemensos), kembali menyalurkan saldo dana Rp600.000 dari bantuan sosial (bansos) Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) 2025 bagi masyarakat yang masuk dalam kategori Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Pembagian saldo dana bansos PKH ini, dipastikan cair ke KPM sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Program ini bertujuan untuk membantu ketahanan pangan masyarakat dengan memberikan saldo dana bantuan yang bisa digunakan untuk pembelian kebutuhan pokok.

Pada tahap pertama tahun 2025, setiap penerima manfaat akan mendapatkan bantuan dalam bentuk saldo senilai Rp600.000, yang bisa langsung digunakan untuk membeli sembako melalui e-warung atau agen resmi yang telah ditunjuk sebagai mitra penyalur bansos BPNT.

Bagi Anda yang ingin mengetahui apakah Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP Anda sudah terdaftar sebagai penerima BPNT atau ingin memahami mekanisme pencairan saldo bansos ini, simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Baca Juga: NIK e-KTP Nama Anda Tercantum sebagai Penerima Saldo Dana Rp750.000 dari Bansos PKH Tahap 1 2025, Cair Pekan Depan Melalui ATM Bank BRI

Pemerintah menetapkan bahwa bantuan sosial BPNT diberikan dalam bentuk saldo Rp200.000 per bulan. Namun, sistem pencairannya dilakukan secara akumulasi setiap tiga bulan sekali, sehingga dalam tahap pertama tahun 2025, penerima manfaat akan langsung menerima saldo sebesar Rp600.000.

Namun, perlu diperhatikan bahwa saldo dana bansos BPNT tidak dapat diuangkan secara langsung. Dana ini hanya bisa digunakan untuk membeli bahan pangan pokok di e-warung atau toko mitra yang telah bekerja sama dengan Kemensos.

Kebijakan ini diterapkan untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar digunakan sesuai tujuan utama, yaitu meningkatkan ketahanan pangan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Update Pencairan Saldo Dana Bansos BPNT 2025

Dalam update terbaru yang disampaikan melalui Sukron Channel, status Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) untuk Program Keluarga Harapan (PKH) telah berubah menjadi Standing Instruction (SI). Ini berarti bahwa pencairan bantuan PKH diperkirakan akan terjadi lebih cepat dibandingkan bansos BPNT.

Sementara itu, pencairan saldo dana BPNT saat ini masih dalam tahap proses administrasi dan belum ada kepastian kapan dana akan masuk ke rekening penerima. Proses ini masih menunggu Standing Instruction (SI) lebih lanjut.

Berita Terkait
News Update