POSKOTA.CO.ID - Sebagai kado ulang tahun istimewa bagi masyarakat, pemerintah resmi meluncurkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini penyakit serta memperbaiki kualitas hidup secara keseluruhan.
Layanan ini mulai tersedia pada Senin, 10 Februari 2025, dan dapat diakses di berbagai puskesmas serta klinik yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Cakupan Program CKG
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan kesiapan 10.200 puskesmas di seluruh Indonesia untuk melayani masyarakat dalam program ini.
Ke depan, fasilitas kesehatan primer lainnya, termasuk klinik swasta, juga akan bertahap bergabung dalam program ini.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Aji Muhawarman, menegaskan bahwa program ini tidak terbatas bagi warga yang ulang tahunnya jatuh pada 10 Februari saja.
Masyarakat yang lahir di bulan Januari, Februari, dan Maret dapat mengikuti pemeriksaan ini hingga akhir April.
Kebijakan Kuota dan Antrean
Untuk menghindari antrean panjang, Pemprov DKI Jakarta menerapkan kebijakan kuota 30 orang per hari di setiap puskesmas.
Namun, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, menyatakan bahwa jika fasilitas kesehatan mampu melayani lebih banyak pasien, kuota bisa diperluas.
Jenis Pemeriksaan yang Ditawarkan
Program CKG menyediakan berbagai layanan pemeriksaan kesehatan yang disesuaikan dengan usia peserta:
- Bayi baru lahir: Skrining hormon tiroid, G6PD, penyakit jantung bawaan, dan pemantauan pertumbuhan.
- Anak-anak: Skrining tuberkulosis, pemeriksaan pendengaran, dan pemeriksaan tumbuh kembang.
- Dewasa dan lansia: Pemeriksaan tekanan darah, gula darah, fungsi ginjal, kesehatan jiwa, serta skrining kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru, dan kanker usus besar.