Usut Penyebab Kebakaran Gedung ATR/BPN, Puslabfor Ambil Sampel Abu Arang

Minggu 09 Feb 2025, 20:15 WIB
Suasana area depan ruang Biro Humas Kementerian ATR/BPN yang terbakar, Minggu, 9 Februari 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

Suasana area depan ruang Biro Humas Kementerian ATR/BPN yang terbakar, Minggu, 9 Februari 2025. (Sumber: Poskota/Pandi Ramedhan)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri mengambil abu arang dari lantai 1 gedung Kementerian ATR/BPR yang terbakar, Minggu, 9 Februari 2025.

Kapuslabfor Polri, Brigjen Sudjarwoko mengatakan, sampel dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab kebakaran.

"Dari lokasi kita kumpulkan beberapa barang bukti berupa abu arang. Nanti abu arang ini akan kami periksa lebih mendalam secara scientific investigation di laboratorium forensik," ujar Sudjarwoko kepada wartawan, Minggu, 9 Februari 2025.

Sudjarwoko menyebut, barang bukti arang yang diambil dari TKP, bertekstur abu. Selain itu, ada pula bongkahan-bongkahan yang belum terurai.

Baca Juga: Puslabfor Kumpulkan Barang Bukti dari TKP Kebakaran Gedung Kementerian ATR/BPN

"Ada yang tepung halus dan ada yang agak kasar, itu abu. kalau arangnya bongkahan-bongkahan kecil seperti itu," terangnya.

Sampel tersebut, kata Sudjarwoko diharapkan bisa menguak penyebab pasti kebakaran lantai 1 gedung Kementerian ATR/BPN. Ia bakal mengabarkan hasil pemeriksaan sampel dari TKP kebakaran segera.

"Nanti setelah kita lakukan pemeriksaan di labfor, baru dapat ditentukan penyebab kebakarannya apa," ungkapnya.

Lebih lanjut, dalam pengusutan penyebab kebakaran, polisi sudah meminta keterangan dari sejumlah saksi yang bekerja di lingkungan gedung Kementerian ATR/BPN yang berlamat di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Nusron Wahid Tinjau Proses Pemadaman Gedung Kementerian ATR/BPN yang Terbakar

"Yang kita harapkan saksi pertama melihat awal api tapi ternyata yang bersangkutan lepas dinas, belum kembali lagi. Kami sudah panggil lagi untuk kembali. Tadi itu hanya outsourcing, teknisi, teknisi itu apabila ada lampu yang mati dia yang dipanggil untuk benerin ganti lampu," ungkapnya.

Berita Terkait
News Update