POSKOTA.CO.ID - Anda dapat mengajukan pinjaman di program KUR Bank BTN denga limit hingga Rp500 juta.
Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah program pembiayaan/kredit bersubsidi pemerintah dengan bunga rendah. 100 persen dananya milik bank atau Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB).
KUR juga merupakan kredit pembiayaan modal kerja dan investasi kepada debitur individu atau perseorangan, badan usaha dan kelompok usaha yang produktif dan layak namun belum memiliki agunan tambahan atau agunan tambahan belum cukup.
Baca Juga: KUR BSI Syariah 2025: Panduan Lengkap Pengajuan Pinjaman Bagi UMKM, Simak Syaratnya
Program KUR 2024 ini telah disalurkan melalui bank penyalur, salah satunya adalah Bank BTN.
Bank BTN menyediakan plafon kredit maksimal Rp25 juta untuk KUR Mikro dan maksimal Rp500 juta untuk KUR Kecil.
Bank BTN juga memberikan KUR kepada bidang usaha yang menurut skalanya berstatus sebagai Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Dan bidang usaha yang produktif serta layak namun belum memiliki agunan tambahan atau agunan yang belum cukup.
Syarat dan Ketentuan Ajukan KUR
Jika Anda ingin mengajukan KUR di Bank BTN, Anda harus memenuhi syarat dan ketentuan berikut ini:
- Tidak sedang menikmati kredit produktif dan kredit program diluar KUR di bank lain.
- Tidak termasuk dalam daftar hitam Bank Indonesia serta tidak tercatat sebagai debitur macet atau bermasalah.
- Dapat sedang menikmati kredit berupa kredit kepemilikan rumah (non subsidi), kredit kendaraan bermotor atau leasing, dan KUR pada penyalur yang sama, kartu kredit dan resi gudang dengan kolektibilitas lancar.
- Diwajibkan untuk melakukan pengecekan calon debitur melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan.
- Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
- NPWP (untuk KUR Kecil).
- Calon debitur memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) dibuktikan dengan kartu identitas berupa e-KTP.
- Telah melakukan kegiatan usaha minimal 6 bulan.
KUR BTN juga mengharuskan Anda untuk memenuhi persyaratan dokumen jaminan. Seperti agunan pokok, yaitu kelayakan dan hasil usaha dari objek yang dibiayai, maupun pembayaran termin dari proyek yang dibiayai.