Data penerima harus diverifikasi ulang oleh petugas kantor pos untuk memastikan hanya KPM yang berhak yang menerima bantuan.
Pencairan Bertahap
Karena banyaknya penerima yang harus dilayani, PT Pos Indonesia melakukan penyaluran secara bertahap agar tidak terjadi penumpukan di kantor pos.
Koordinasi dengan Pemerintah Daerah
PT Pos Indonesia bekerja sama dengan pemerintah daerah dan Kemensos untuk memastikan data penerima bansos akurat dan sesuai dengan kriteria penerima bantuan.
Bansos PKH dan BPNT tahun 2025 tetap disalurkan melalui dua metode utama, melalui Himbara bagi pemilik KKS dan pencairan tunai melalui PT Pos Indoneisa bagi yang belum memiliki KKS.
Jadwal pencairan tahap pertama mencakup periode Januari-Maret 2025, dengan prediksi pencairan melalui PT Pos Indonesia mulai Maret 2025.
Penerima saldo dana bansos harus bersabar karena proses pencairan di PT Pos Indonesia memakan waktu lebih lama dibandingkan transfer bank Himbara.
Waspada terhadap informasi hoaks, pastikan hanya mendapatkan berita dari sumber resmi seperti Kemensos dan pendamping sosial.
Dengan memahami mekanisme pencairan ini, KPM diharapkan dapat lebih siap dan tidak mengalami kesulitan saat mengambil bantuan sosialnya.
Disclaimer, saldo dana di artikel ini merujuk kepada pencairan bantuan sosial yang akan disalurkan melalu rekening KKS dan PT Pos Indonesia. Bukan dompet elektronik DANA.