"Tak ubahnya dalam rumah tangga, efisiensi bisa dilakukan untuk menyesuaikan penghasilan. Tetapi uang dapur, kebutuhan anak sekolah, kesehatan tetap menjadi prioritas. Yang dipangkas beli baju baru, jalan - jalan," ujar Heri.
"Kalau kantor pemerintahan misalnya belanja ATK, kegiatan seremonial, rapat, seminar dan sejenisnya. Ini tentu seremonial yang mengeluarkan biaya besar. Rapat, diskusi, seminar bisa diubah via daring (online)," kata Yudi.
"Masuk kantor pun bisa dikurangi, cukup 3 hari dalam seminggu. Selebihnya kerja dari rumah atau dari mana saja, sehingga bisa menghemat energi, listrik, air dan sebagainya. Boleh jadi outputnya lebih bagus," terang Mas Bro.
"Hemat bagi kantor, hemat pula bagi pegawai ya," kata Heri.