POSKOTA.CO.ID – Pemerintah kembali membawa kabar baik bagi para guru honorer di Indonesia.
Selain adanya bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp500.000 per bulan, berbagai langkah strategis juga sedang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.
Tak hanya itu, aksi demo yang dilakukan oleh tenaga honorer R2 dan R3 juga menjadi perhatian utama.
Berikut adalah rangkuman informasi penting yang perlu Anda ketahui, dilansir dari kanal YouTube Abu Bakar.
Baca Juga: Cara Cek Pengumuman Hasil Seleksi PPPK Tahap 2, Berikut Jadwal Masa Sanggah
Bantuan Langsung Tunai untuk Guru Honorer
Dalam rapat Komisi 10 DPR RI, salah satu poin utama yang dibahas adalah peningkatan kesejahteraan guru honorer. Pemerintah mengumumkan bahwa para guru honorer akan mendapatkan bantuan langsung tunai sebesar Rp500.000 per bulan, yang akan langsung ditransfer ke rekening penerima.
Tujuan utama dari bantuan ini adalah untuk memberikan dukungan finansial kepada guru honorer yang belum menerima tunjangan sertifikasi.
Pemerintah juga memastikan bahwa skema transfer langsung ini akan mengurangi hambatan birokrasi, sehingga bantuan dapat diterima dengan lebih cepat dan tepat waktu.
Saat ini, Kementerian Pendidikan tengah melakukan verifikasi dan validasi data bersama Badan Pusat Statistik (BPS). Setelah proses ini selesai, dana BLT akan segera disalurkan kepada guru honorer yang memenuhi syarat.
Baca Juga: CPNS dan PPPK 2024 Segera Isi Daftar Riwayat Hidup untuk Dapatkan NIP, Cek Jadwal dan Caranya
Janji Pemerintah untuk Kesejahteraan Guru Honorer
Sejumlah janji telah disampaikan oleh pemerintah terkait kesejahteraan guru honorer dan swasta:
- Tambahan gaji sebesar Rp2 juta per bulan selama 13 bulan bagi guru di seluruh Indonesia.
- Peningkatan tunjangan profesi guru swasta non-ASN menjadi Rp2 juta per bulan (sebelumnya Rp1,5 juta).
- Bantuan cash transfer bagi guru non-ASN dengan jumlah dan mekanisme yang akan diumumkan pada tahun 2025.