Pembunuh Karyawan Bengkel di Ciracas Berhasil Dibekuk di Bandung

Senin 03 Feb 2025, 18:08 WIB
Ilustrasi tersangka pembunuhan karyawan bengkel di Ciracas, Jakarta diborgol. (freepik.com/rawpixel.com)

Ilustrasi tersangka pembunuhan karyawan bengkel di Ciracas, Jakarta diborgol. (freepik.com/rawpixel.com)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pelaku pembunuhan karyawan bengkel mebel berinisial RR berusia 37 tahun di kawasan Ciracas, Jakarta Timur berhasil diringkus anggota Polres Metro Jakarta Timur. Pelaku yang berinisial EHS berusia 37 tahun itu ditangkap di salahsatu stasiun di Kota Bandung.

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly mengatakan pelaku untuk menghindari penangkapan selalu berpindah-pindah tempat. "Sekarang kasusnya ditangani Polda Jawa Barat karena pelaku ditangkap di salah satu stasiun yang ada di Bandung," terang Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan di Mapolres Jakarta Timur pada Senin, 3 Februari 2025.

Menurutnya dalam pengejaran pelaku kali ini turut bekerja sama antara Polsek hingga Polda. Kini pelaku pun mendekam di tahanan Polda Jawa Barat.

"Polda dan Polsek, melakukan pengejaran sampai ke Bandung, memang tersangka berpindah-pindah, kini ditahan di Polda Jawa Barat," ungkap Nicolas.

Baca Juga: Pemuda di Ciracas Tewas Setelah Mengalami Luka Tusukan di Beberapa Tubuhnya

Diberitakan sebelumnya, seorang karyawan bengkel mebel di daerah Ciracas, Jakarta Timur berinisial RR ditemukan tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka tusukan ditubuhnya. Kuat dugaan pemuda tersebut menjadi korban pembunuhan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi mengatakan kronologis penemuan jasad tersebut ketika dilaporkannya ke Polda Metro Jaya pada Sabtu, 1 Februari 2025.

"Kejadiannya terjadi pada Jumat, 31 Januari 2025 malam dan baru dilaporan Sabtu, 1 Februari 2025 yang berawal saksi yang berinisial YN mendapatkan telepon dari karyawan yang tinggal di area bengkel bahwa ada keributan," ungkap Ade Ary kepada wartawan Minggu, 2 Februari 2025.

Lalu saksi pun dikatakan Ade Ary, keluar dari kamar dan melihat korban berinisial RR sudah terkapar di bengkel dengan bersimbah darah. "Kemudian saksi dan teman-teman yang tinggal di area bengkel membawa korban ke RSUD Ciracas Jakarta Timur," paparnya.

Namun karena luka yang diderita korban cukup parah yakni mendapatkan luka tusukan di ulu hati, kepala atas sebelah kanan dan kelingking membuat korban meninggal dunia.

Selanjutnya, korban dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati guna dilakukan "visum et repertum". "Pelaku diduga berinisial EHS. Kasus ini sedang ditangani oleh Polsek Ciracas," terang Ade Ary.

Berita Terkait
News Update