Sedangkan untuk KPM penerima BPNT, akan mendapatkan saldo Rp200.000 per bulannya, namun umumnya penyalurannya berbeda-beda setiap daerahnya.
Baca Juga: Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 2025 Bakal Cair Sebelum Bulan Ramadhan? Temukan Jawabannya di Sini
Bagi daerah yang penyalurannya dilakukan per dua bulan sekali, maka setiap KPM akan menerima Rp400.000 per tahapnya.
Sedangkan untuk daerah yang menyalurkannya tiga bulan sekali, maka KPM tersebut akan mendapatkan Rp600.000 per tahapnya.
BPNT hanya boleh dibelanjakan untuk kebutuhan bahan pokok di e-Warong yang sudah bekerjasama dengan pemerintah setempat.
Bantuan ini tidak diberikan secara tunai, namun langsung ditransferkan ke rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) milik para KPM.
Bagi mereka yang sudah mendapatkan bansos ini, diharapkan bisa lebih bijak untuk menggunakan bantuan tersebut, dan pastikan juga menggunakannya sesuai peruntukannya.
Semoga informasi ini bisa membantu, khususnya bagi mereka yang sangat membutuhkan terkait informasi pengecekan Bansos PKH dan BPNT di 2025 ini.
DISCLAIMER: NIK dan e-KTP dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah, saldo dana pada artikel ini memiliki arti dari uang tunai bukan aplikasi atau dompet elektronik.