Kapolrestabes Semarang Akan Seret Secara Pidana Dua Anggotanya yang Peras Warga

Sabtu 01 Feb 2025, 20:14 WIB
Oknum polisi yang dikepung warga diduga melakukan pemerasan terhadap dua orang pelajar di Semarang pada Jumat, 31 Januari 2025. (Sumber: Instagram @beritasemaranghariini)

Oknum polisi yang dikepung warga diduga melakukan pemerasan terhadap dua orang pelajar di Semarang pada Jumat, 31 Januari 2025. (Sumber: Instagram @beritasemaranghariini)

Baca Juga: Terseret Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia, AKBP Gogo Galesung Diduga Terima Uang Suap

MRW pun beralasan tidak memiliki uang cash dan mengarahkan untuk mencari ATM terdekat untuk mengambil uang ke daerah Telaga Mas, Semarang. Usai membawa uang sebesar Rp 2,5 juta lalu ditaruh di amplop kemudian diminta KTP dan kunci mobil korban.

Saat itu, pacar korban berteriak-teriak dan massa datang. Lantaran massa pada datang banyak akhirnya uang korban dikembalikan sebesar Rp.1.000.000.

Salahsatu warga bernama Ergo pun membenarkan kejadian itu. Dirinya melihat korban wanita berteriak-teriak minta tolong saat berada di minimarket katanya dipalak polisi.

"Korban wanita itu buka pintu mobil pelaku kemudian terseret hingga beberapa meter. Perempuannya gembar-gemborkan (teriak-teriak). Saya langsung meminta tolong," ujarnya pada wartawan Sabtu, 1 Februari 2025.

Ergo melihat di dalam mobil merah itu terdapat tiga orang pelaku dan satu orang korban yang dibawa polisi. Korban laki-laki saat itu akan mengambil kunci mobilnya yang dibawa pelaku. "Yang laki-laki sudah ditendang-tendang tapi tidak mau dan masih bertahan di mobil," ujarnya

Bahkan pada video yang beredar, ketika dibuka dalam mobil tersebut memang ada dua polisi menggunakan jaket dan topi polisi. Warga yang emosional pun banyak yang berteriak bakar ke arah dua oknum tersebut. "Bakar...bakar saja!," teriak warga dalam video tersebut.

Bahkan salah satu pelaku diduga anggota polisi yang duduk di belakang sempat keluar mobil dan menunjukkan kartu diduga KTA polisi. "Ini lho Pak, anggota, saya anggota Pak! ini KTA, KTA!" teriaknya kepada warga sambil menunjukkan diduga KTA Polri menggunakan tangan kanannya.

Berita Terkait

News Update