Sementara itu, ada juga klaim bahwa bansos PKH dan BPNT akan tetap cair per tiga bulan sekali. Dengan sistem aplikasi SIKS-NG yang masih dalam pemeliharaan (maintenance), kepastian mengenai skema pencairan ini masih belum dapat dipastikan.
Bagaimana dengan BLT BBM?
BLT BBM yang dikabarkan akan dicairkan di awal tahun 2025 diperkirakan berkisar antara Rp200.000 hingga Rp300.000 per penerima dalam periode tiga bulan.
Namun, pencairannya masih menunggu Surat Keputusan (SK) pengesahan dari pemerintah pusat. Targetnya, bantuan ini bisa disalurkan sebelum Idul Fitri 2025.
Hati-Hati Terhadap Hoaks!
Dikarenakan banyaknya informasi yang belum terbukti kebenarannya, masyarakat diimbau untuk tidak langsung mempercayai klaim di media sosial terkait pencairan bansos.
Jangan sampai termakan informasi palsu hingga rela mengeluarkan biaya dan tenaga untuk mengecek saldo di ATM atau agen bansos tanpa kepastian.
Untuk informasi resmi mengenai pencairan bansos, penerima manfaat dapat:
- Mengecek langsung melalui pendamping sosial di daerah masing-masing
- Mendapatkan informasi dari aparat desa atau kelurahan
- Menggunakan aplikasi perbankan resmi seperti BRImo (BRI), Livin' by Mandiri (Mandiri), BNI Mobile, atau BSI Mobile sesuai dengan bank yang digunakan
Sampai saat ini, bansos tahap 1 tahun 2025 belum cair. Informasi yang beredar di media sosial terkait saldo masuk Rp1 juta dan Rp400.000 perlu diteliti lebih lanjut, karena kemungkinan besar bukan bagian dari bansos yang baru.
Masyarakat diharapkan tetap menunggu pengumuman resmi dan tidak mudah tergiur dengan informasi yang belum terverifikasi.
Semoga pencairan bansos segera terealisasi dan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan!