TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah melakukan pemanggilan terhadap sekelompok nelayan yang mengaku sebagai pelaku pemasang pagar laut di pesisir Tangerang.
Sebab, mereka mengaku telah memasang pagar bambu di sekitar perairan Tangerang secara swadaya sebagai upaya menambah mata pencaharian bagi masyarakat.
Dirjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Pung Nugroho Saksono mengatakan, pemanggilan kelompok nelayan bernama Jaringan Rakyat Pantura (JRP) tersebut dilakukan pada Selasa, 21 Januari 2025.
"Kami telah menghadirkan pihak yang mengaku memasang pagar laut secara swadaya, hal tersebut akan kami terus dalami dan kembangkan, hasilnya masih dalam pembahasan," kata Pung Nugroho, Rabu, 22 Januari 2025.
Baca Juga: KKP Amankan Bambu Pagar Laut Jadi Barang Bukti, Pembongkaran Bertahap
Ketua DPR RI Komisi IV, Titiek Soeharto mengaku akan terus melakukan pengawalan proses pembongkaran pagar laut hingga proses penyelidikan selesai.
"Kita akan kawal dan disini kita tinjau langsung, kita juga minta infokan kalau ada yang tidak beres di lapangan," ujar Titiek Soeharto.
Sebelumnya, KKP menyatakan bahwa pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di wilayah Tangerang akan dibongkar secara bertahap.
Pembongkaran tersebut akan melibatkan KKP, TNI AL, Bakamla, Baharkam Polri, KPLP, nelayan, dan pihak-pihak terkait lainnya secara kolektif.
.jpg)
