Daya Beli Masyarakat Rendah, Pedagang Pasar Badak Pandeglang Gulung Tikar

Rabu 22 Jan 2025, 14:37 WIB
Suasana pasar Badak Pandeglang nampak sepi, dan puluhan kios pedagang terlihat tutup. (Sumber: Poskota/Samsul Fatoni)

Suasana pasar Badak Pandeglang nampak sepi, dan puluhan kios pedagang terlihat tutup. (Sumber: Poskota/Samsul Fatoni)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Banyak pedagang di Pasar Badak, Pandeglang, yang terpaksa gulung tikar.

Menurunnya daya beli masyarakat di pasar tersebut, membuat banyak barang dagangan para pelaku usaha yang tidak laku.

Pantauan Poskota.co.id terlihat banyak kios-kios pedagang di kawasan Pasar Badak Pandeglang tutup.

Sejumlah pedagang yang masih melakukan aktivitas jualan pun hanya duduk-duduk saja, melamun, dan ada juga yang menata barang dagangannya.

Baca Juga: PHRI: Daya Beli Masyarakat Semakin Tergerus Akibat Kenaikan PPN 12 Persen

Suasana lengang pasar terutama terlihat jelas di lantai dua tempat berjualan pakaian, busana dan perlengkapan lainnya. Tidak pernah terlihat ada kepadatan pengunjung di lantai tersebut.

Seorang penjual pakaian di Pasar Badak Pandeglang, Sri Wahyuni, mengungkapkan kondisi pasar saat ini setiap harinya kian sepi. Akibatnya, pakaian yang dipajang di tokonya pun sulit terjual.

"Sudah lama kondisi pasar selalu sepi dari pengunjung. Pakaian yang kami jual sulit laku, sehingga omzet penjualan menurun sangat drastis," ungkap Sri Wahyuni, Rabu 22 Januari 2025.

Dia mengakui bahwa saat ini sangat sulit untuk menjual sehelai atau sepotong busana. Bahkan, terkadang dia sama sekali tidak mendapatkan pendapatan.

"Sekarang ini saja belum ada satu pun yang beli. Jadi bagaimana kita bisa mendapatkan pemasukan, karena dari pagai sampai sekarang pakaian saya belum ada yang laku terjual," katanya.

Menurutnya, sepinya pembeli yang berkunjung ke pasar sekarang ini, kemungkinan saat ini banyak pelaku jualan online atau online shop.

Berita Terkait
News Update