POSKOTA.CO.ID - Uya Kuya saat ini tengah menjadi sorotan seusai mendapatkan teguran dari warga lokal Los Angeles, Amerika Serikat.
Sebelumnya, Uya Kuya dan sang istri, Astrid Kuya ditegur oleh pemilik rumah karena membuat konten di depan rumahnya yang menjadi korban kebakaran di Los Angeles.
Video tegurannya itupun viral di media sosial dan anggota DPR RI itu pun mendapatkan kecaman dan dinilai tidak memiliki rasa empati terhadap korban.
Tak sedikit netizen yang mempertanyakan kinerjanya sebagai anggota dewan. Pasalnya, ia kerap berlibur ke luar negeri.
Baca Juga: Dipanggil MKD DPR RI Gara-gara Masalah di LA, Uya Kuya Dengan Tegas Nyatakan Siap
Menanggapi hal itu, Uya mengatakan bahwa pergi ke luar negeri merupakan salah satu tugasnya sebagai anggota Komisi IX DPR RI.
"Ditanya 'Uya Kuya kok masa reses malah di luar negeri?' Uya Kuya itu masa
resesdi Jakarta sudah selesai dari tanggal 30 Desember 2024," kata Uya kepada wartawan yang dikutip Poskota pada Selasa, 21 Januari 2025.
Ia menjelaskan bagaimana hubungannya berpergian ke luar negeri dengan tanggungjawabnya sebagai anggota DPR.
Baca Juga: Uya Kuya Bantah Tudingan Cari Keuntungan Bikin Konten di Lokasi Kebakaran Los Angeles: Mana?
Ayah dua anak itu mengatakan bahwa dirinya dipilih oleh masyarakat Indonesia yang didominasi tinggal di luar negeri.
"Uya dapil DKI II, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan luar negeri. Semua orang yang ada di luar negeri memilih gue. Ini fakta, Uya adalah DPR RI dengan suara luar negeri tertinggi," katanya.
Sehingga, menurutnya suatu hal yang wajar jika memang dirinya diharuskan berpergian ke luar negeri dan untuk mendatangi masyarakat yang telah memilihnya.
"Jadi kalau besok lihat gue ada di LA, New York, Malaysia, HongKong jangan iri. Memang Dapil gue, boleh dong gue ngunjungi pemilih gue," ucapnya.
Baca Juga: Uya Kuya Disebut Tak Punya Empati usai Bikin Konten di Depan Rumah Bekas Kebakaran AS
Sebelumnya, Uya Kuya viral menjadi bahan perbincangan seusai membuat konten di depan rumah yang menjadi korban kebakaran di LA.
Akhirnya, ia langsung menghentikan perekaman gambar dan menghapus file tersebut seusai mendapatkan teguran dari warga lokal yang mengaku sebagai pemilik rumah.
Uya mengaku telah meminta maaf kepada pemilik rumah melalui pesan di media sosial tetapi tidak mendapatkan balasan.
