Satryo Soemantri juga termasuk salah satu penggagas program unggulan World Class University yang diluncurkan 2007 silam oleh Kementerian Pendidikan Nasional. Program berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan tinggi, penelitian, dan daya saing universitas-universitas Indonesia di tingkat global.
Baca Juga: Honorer di Pandeglang Demo Desak Diangkat jadi PPPK
World Class University dinilai sukses dengan menggunakan tolok ukur peningkatan peringkat dalam QS World University Rankings dan Times Higher Education, jumlah publikasi di jurnal internasional, hingga partisipasi dalam jaringan kolaborasi internasional dan program pertukaran mahasiswa.
Berikut ini profil singkat Satyro Soemantri:
- Nama: Satryo Soemantri Brodjonegoro
- Tempat Lahir: Delft, Belanda
- Tanggal Lahir: 5 Januari 1956
- Kepakaran: Mechanical Engineering
- Pendidikan Tinggi: Institut Teknologi Bandung, Universitas Tokyo Jepang, University of California Berkeley Amerika Serikat
- Jabatan: Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (2024-2029)
- Karier: Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (1999-2007), Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (2018-2023)
Itulah profil Mendiktisaintek yang kini didemo oleh ratusan pegawainya. Para karyawan tersebut membentangkan spanduk berwarna hitam bertuliskan nada protes kepada Mendiktisaintek. "Kami ASN Dibayar oleh Negara, Bekerja untuk Negara bukan Babu Keluarga" tulisan dalam spanduk. "Institusi negara bukan perusahaan pribadi Satryo dan istri!" bunyi tulisan lainnya.
Selain membentangkan spanduk mereka juga membuat karangan bunga yang disimpan di lobby kantor Kemendiktisaintek . Mereka pun kompak menggunakan pakaian serba hitam tanda berkabung.
"Aksi damai Senin hitam ini diikuti oleh 250 yang bergabung dalam paguyuban itu," kata pegawai Kemendiktisaintek Neni Herlina kepada wartawan pada Senin, 20 Januari 2025.
Sementara itu hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Mendiktisaintek Satryo Soemantri Brodjonegoro terkait unjuk rasa kepadanya itu.