Makanan Sisa MBG di Tangsel Dimanfaatkan untuk Pakan Ternak

Senin 20 Jan 2025, 14:31 WIB
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Todotua Pasaribu saat melakukan pemantauan MBG di SDN Lengkong Gudang, Serpong, Senin, 13 Januari 2025. (Sumber: Poskota/Veronica Prasetio)

Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Todotua Pasaribu saat melakukan pemantauan MBG di SDN Lengkong Gudang, Serpong, Senin, 13 Januari 2025. (Sumber: Poskota/Veronica Prasetio)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Setiap harinya, program Presiden Prabowo yakni Makan Bergizi Gratis atau MBG selalu menyisakan sisa makanan dari tiap sekolah.

Dari adanya sisa makanan MBG tersebut membuat Kementerian Lingkungan Hidup mengeluarkan surat edaran untuk pengelolaannya di tiap-tiap daerah.

Kementerian Lingkungan Hidup memperkirakan potensi timbunan sisa MBG se-Indonesia dapat mencapai 2.400 ton per harinya.

Baca Juga: Program MBG di Pandeglang Belum Jelas, Disdikpora Tunggu Arahan BGN

Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Nindy Sabrina mengatakan, telah berkoordinasi dengan pihak terkait agar sisa MBG dari para pelajar tersebut digunakan untuk makan ternak seperti maggot.

"Kami sudah memberi arahan agar sisa makanan tersebut untuk budi daya maggot," katanya, Senin, 20 Januari 2025.

Selain untuk budidaya maggot, sisa makanan tersebut juga dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk pakan ternak seperti ayam dan entok yang ada di wilayah Tangerang Selatan.

"Warga juga sudah ada yang ambil sisa-sisa makanan dari sekolah-sekolah untuk makan ternak mereka, seperti ayam dan entok," ujarnya.

Baca Juga: Resep Nasi Liwet Rice Cooker, Jamin Gurih, Praktis, dan Anti Gagal, Cocok untuk Acara Keluarga

Program MBG mulai dilaksanakan secara serentak di Indonesia pada Senin, 6 Januari 2025 lalu. Di mana, sebanyak 7 sekolah di wilayah Kota Tangerang Selatan sudah mulai menerapkan program tersebut.

Berita Terkait

News Update