Brigpol Iqbal Anwar Gugur saat Bertugas, Adik Ungkap Sosok Korban

Minggu 19 Jan 2025, 19:50 WIB
Kedua adik korban, Raihan dan Viko saat memegang karangan bunga dan foto almarhum Brigpol Iqbal Anwar Arif di Jalan Ki Ijo Bin Beih, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Minggu, 19 Desember 2025. (Sumber: Poskota/Ihsan Fahmi)

Kedua adik korban, Raihan dan Viko saat memegang karangan bunga dan foto almarhum Brigpol Iqbal Anwar Arif di Jalan Ki Ijo Bin Beih, Kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Minggu, 19 Desember 2025. (Sumber: Poskota/Ihsan Fahmi)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Luka mendalam dirasakan keluarga mendiang Brigadir Polisi (Brigpol) Iqbal Anwar Arif, 24 tahun, yang gugur sebagai (Satgas) Operasi Damai Cartenz (ODC) 2025 di Papua.

Salah seorang adik korban, Raihan Ihsan Harahap, 17 tahun, mengaku sedih. Sebab, korban merupkan kakak yang bijaksana.

"Abang ini orangnya baik, sangat mengayomi kami adik-adiknya dan keluarga," kata Raihan di rumahnya di kawasan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Minggu, 19 Januari 2025.

Semasa hidup, korban dikenal sebagi pemuda gigih, disiplin, dan rajin berolahraga pagi. Itu dilakukan demi mengejar cita-cita sebagai anggota polisi.

Baca Juga: Ayah Korban Sempat Tak Percaya Iqbal Anwar Gugur Saat Dinas di Papua

"Iya benar, dan cita-cita kakak saya, dia mau jadi polisi, sering latihan dan olahraga sejak pas masih SMA," ungkapnya.

Meski tegas, Iqbal merupakan sosok penyayang yang dibuktikan dengan mengajak keluarganya jalan-jalan serta makan bersama.

"Kalau pulang (dinas) suka ajak jalan-jalan sama adiknya, jogging, jalan, dan makan-makan ajak mamah papah," ujar Raihan.

Raihan mengaku ingin meneruskan cita-cita mendiang kakaknya sebagai polisi. Selama ini, sang kakak memang sudah menuntunnya untuk menjadi polisi.

Baca Juga: Karangan Bunga Banjiri Kediaman Brigpol Anumerta Iqbal Anwar Arif di Bekasi Selatan

"Iya (saya juga mau jadi polisi), kakak suka ajak main futsal sama berolahraga kayak joging, dia nuntus saya lah," katanya.

Meski demikian, Raihan berusaha merelakan kepergian sang kakak.

"Ya sangat kaget dengar hal ini, ini harus di ikhlaskan kan," ucapnya.

Berita Terkait

News Update