Ayah Korban Sempat Tak Percaya Iqbal Anwar Gugur Saat Dinas di Papua

Minggu 19 Jan 2025, 19:26 WIB
Kedua adik korban Raihan dan Viko saat memegang karangan bunga dan foto dinas almarhum Iqbal Anwar Arif, di Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Minggu, 19 Desember 2025. (Sumber: Poskota/Ihsan Fahmi)

Kedua adik korban Raihan dan Viko saat memegang karangan bunga dan foto dinas almarhum Iqbal Anwar Arif, di Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Minggu, 19 Desember 2025. (Sumber: Poskota/Ihsan Fahmi)

Sebelum dikabarkan meninggal dunia, korban sempat menghubungi orang tuanya sesaat akan melaksanakan ibadah shalat Jumat atau pukul 12.00 WIT.

Baca Juga: Satgas Cartenz Lumpuhkan KKB Penembak Anggota Polres Puncak Jaya Papua

Ia tak ingat, percakapan itu, namun yang ia tahu adalah membahasa kabar para keluarga di rumah.

"Saya nggak percaya karena sempat telepon dan mau pamit shalat Jumat disana," katanya.

Rabiul menjelaskan, anaknya diterima sebagai anggota Polri pada tahun 2020.

Almarhum Iqbal, meninggalkan dua adiknya yang masih berstatus pelajar, yakni Raihan Ihsan Harahap, 17 tahun dan Viko Febrian Harahap, 13 tahun.

"Saat ini saya sudah ikhlas, korban anak yang baik, di mata keluarga korban anak yang penyayang," ucap Rabiul.

Iqbal Anwar Arif merupakan anggota Ba Provos Yon B Men III Pasukan Pelopor yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz (ODC) 2025.

Iqbal gugur dalam tugasnya setelah ditembak ketika melaksanakan tugas pada Jumat, 17 Januari 2025 sore.

Berita Terkait

News Update