.jpg)
POSKOTA.CO.ID - Kisruh uang donasi Agus Salim memasuki babak baru dan kini kembali dipermasalahkan seusai sebelumnya sempat akan menemukan titik terang.
Uang donasi sebesar Rp1,3 miliar itu kembali dipermasalahkan oleh Agus Salim seusai Denny Sumargo, Pratiwi Noviyanthi, Garry Julian dan Pablo Benua sepakat mengalihkan uang tersebut kepada korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kesepakatan itu pun rupanya tidak diterima oleh Agus Salim yang mengatakan bahwa tidak ikhlas bahwa uang yang dirasa miliknya itu harus diserahkan ke penerima lainnya.
Sehingga, korban penyiraman air keras itu memilih untuk ambil jalur hukum dan melaporkan keempat pihak yang sudah menyerahkan uang donasi yang sedang dalam sengketa itu.
Baca Juga: Agus Salim Menangis usai Tahu Uang Donasi Habis untuk Batuan Korban Bencana
Melansir dari kanal YouTube Intens Investigasi, kuasa hukum Agus, Rizaldi Hendriawan menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperjuangkan hak kliennya.
"Tetap kita akan berjuang ya. Sekalipun langit akan runtuh ya, untuk memperoleh ini haknya orang buta. Jadilah pengacara orang buta maka kita bisa melakukan pembelaan," kata Rizaldi yang dikutip Poskota pada Kamis, 16 Januari 2025.
Rizaldi mengatakan bahwa kliennya sebagai sosok yang lemah dalam hukum dan juga dalam kondisi yang tidak sempurna patut dibantu dan dibela.
"Agus kan buta hukum, buta mata juga kan. Makanya kita bela. Orang enggak mampu sama sekali melawan empat orang ini, itu jadi membela kaum lemah yang diupayakan," katanya.
Baca Juga: Farhat Abbas Imbau Masyarakat NTT Tidak Terima Donasi Agus Salim: Bisa Kena Pidana
Sebelumnya, Agus Salim sempat menangis karena tidak terima ketika mengetahui uang donasi yang dirasa miliknya itu telah habis disalurkan kepada korban bencana alam di Lewotobi, NTT.
.jpg)
.jpg)
