.jpg)
BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Sejumlah pembeli mengaku resah karena harga cabai melonjak naik hingga Rp120 ribu per kilogram di Pasar Baru Bekasi, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Minggu, 12 Januari 2025.
"Kita gak bisa bicara apa-apa dah, kondisinya memang begini, apa-apa naik," kata Suparti, 55 tahun asal Margahayu, Bekasi Timur di Pasar Baru Bekasi.
Suparti mengaku, harus mengirit pengeluaran, terlebih saat membeli cabai. Dengan harga yang tinggi, ia mengenyampingkan beberapa komoditas sayuran lainnya.
"Palingan lebih irit aja, ini kan harganya sudah 120 ribu per kilogram, paling belinya sedikit-sedikit," kata dia.
Baca Juga: Harga Cabai Rawit di Kabupaten Tangerang Makin Pedas, Tembus Rp120 Ribu Per Kg
Kenaikan harga pada sejumlah komoditas sayur mayur dan bahan pokok, memang ditaksir kerap terjadi.
Hal ini menyusul karena beriringan dengan momentum perayaan hari-hari besar, seperti perayaan keagamaan atau seperti menyambut tahun baru.
"Namanya harga yah ada yang naik ada yang turun, ini udah sering terjadi," ucap dia.
Suparti menilai, kenaikan harga, tidak terlepas dari beberapa faktor, seperti terjadinya musim hujan, yang menyebabkan gagal panen
"Biasanya musim hujan emang mahal, apalagi cabai," katanya.
Meski demikian, ia mensyukuri komoditas cabai masih dapat dengan mudah dijumpai di pasar tradisional. Ia khwatir, jika harga melambung tinggi, cabai justru mengalami kelangkaan eskstrem.
