POSKOTA.CO.ID - Masih ada saldo dana mencapai Rp1.000.000 dari bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) yang terus disalurkan kepada sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pada Januari 2025.
Anda dapat dikatakan sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH 2024 apabila Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk Elektronik (eKTP) terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Selain itu, kedua data tersebut juga harus masuk dalam daftar penerima bansos di akun Sistem Indormasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) yang dimiliki suoervisor Kabupaten/Kota, operator desa, dan pendamping sosial.
Terdapat beberapa jenis bantuan tersebut yakni PKH murni dan PKH validasi by system yang terpilih dari penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) murni.
Jadi, ada sejumlah KPM BPNT murni tersebut memiliki komponen PKH dan akhirnya dipilih oleh pendamping sosial untuk mendapagkan bantuan tambahan.
Nah, pada umumnya KPM mendapatkan bantuan PKH hasil validasi by system apabila sudah menerima BPNT murni. Maka darinitu, banyak yang tidak sadar jika bantuan tambahan sudah masuk ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Saldo Dana Bansos di KKS Harus Segera Dicairkan
Mengutip kanal YouTube Naura Vlog pada Minggu, 12 Januari 2025, terdapat laporan dari salah satu KPM BPNT murni yang ternyata juga terpilih sebagai penerima PKH validasi by system.
KPM bercerita bahwa dirinya mendapatkan saldo dana bansos PKH sebesar Rp1.000.000 yang cair lewat KKS Bank Mandiri pada 24 Desember 2024 lalu, namun kini tidak bisa mencairkannya.
Perlu diketahui bahwa setiap KPM wajib cek KKS secara berkala, apabila ada subsidi yang masuk maka Anda harus segera mencairkannya sehingga uang tidak dikembalikan ke kas negara.