Dinkes Sebut Seluruh Pasien ISPA Akibat HMPV di Jakarta Sembuh

Sabtu 11 Jan 2025, 15:21 WIB
Ilustrasi - Menggunakan masker termasuk dalam langkah pencegahan virus HMPV. (Sumber: Pixabay/drfuenteshernandez)

Ilustrasi - Menggunakan masker termasuk dalam langkah pencegahan virus HMPV. (Sumber: Pixabay/drfuenteshernandez)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jakarta memastikan pasien Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) yang disebabkan oleh Human Metapnuemovirus (HMPV) sudah sembuh seluruhnya.

"Sudah sembuh semua," kata Kadinkes Jakarta Ani Ruspitawati melalui pesan singkat, Sabtu 11 Januari 2025.

Meski demikian, Ani tidak menjelaskan secara gamblang bagaimana virus HMPV ini menyerang manusia, hingga kemudian pasien dilakukan pengobatan.

Ia hanya menegaskan bahwa pasien ISPA akibat HMPV menjalani pengobatan layaknya pasien flu dan batuk. Bahkan tidak treatment khusus yang diberikan.

"Gak ada obat khusus, sesuai keluhan saja," terangnya.

Baca Juga: 79 Kasus HMPV Ditemukan di Jakarta Selama Januari 2025

Ani menyampaikan masyarakat tidak perlu panik dengan ISPA akibat HMPV ini dan mengimbau untuk tetap menjaga kebersihan.

"Yang penting jaga kondisi tubuh, jaga kebersihan tangan," tukasnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Tamansari, dr Ngabila Salama , mengatakan di RSUD Tamansari sampai saat ini belum ada pasien ISPA akibat HMPV.

Hanya saja pasien ISPA akibat virus lain ada di rumah sakit ini.

"Pasien batuk pilek biasa yang seperti influenza, cuma kan kita nggak bisa tahu ini virusnya HMPV karena kan tidak dilakukan PCR, dan juga tidak dilakukan pemeriksaan panel," kata Ngabila saat dikonfirmasi.

Praktisi Kesehatan Masyarakat ini berujar, pasien akan dilakukan pemeriksaan panel jika mempunyai riwayat bepergian ke luar negeri, seperti ke Cina.

"Jadi datanya diambil dari Puskesmas, diperiksa di laboratoriumnya Kemenkes, secara sampling," tuturnya.

Ngabila menegaskan, masyarakatn tidak perlu panik berlebih dengan adanya ISPA akibat HMPV ini. Sebab pada dasarnya, virus ini hampir sama dengan batuk pilek.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan dan kesehatan guna menghindari virus.

"Karena kalau memang kena HMPV, dia bisa menjadi sesak nafas. Tapi fatalitasnya rendah, jadi nggak usah panik," tandasnya.

Berita Terkait

News Update