JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Barat (Jakbar) memastikan sosialisasi Human Metapnuemovirus (HMVP) gencar dilakukan.
Kepala Sudinkes Jakbar, Erizon Safari mengatakan, sosialisasi dilakukan baik secara langsung maupun melalui media sosial.
"Sosialisasi melalui Puskesmas, melalui media sosial, maupun sosialisasi langsung ke masyarakat. Itu kan sebenarnya virus yang udah umum, udah biasa," kata Erizon dikonfirmasi, Sabtu, 11 Januari 2025.
Erizon menuturkan, masyarakat tidak perlu panik dengan HMPV. Pasalnya, virus ini terindikasi sudah ada sejak lama dan mempunyai tinglat fatalitas yang rendah.
Baca Juga: Dinkes Sebut Seluruh Pasien ISPA Akibat HMPV di Jakarta Sembuh
"Pencegahannya sama seperti virus lain, menerapkan pola hidup sehat, cuci tangan, istirahat yang cukup," terangnya.
Lebih lanjut, Erizon mengklaim kasus ISPA oleh HMPV belum ditemukan di Jakbar.
"Belum ada yang terkonfirmasi dari rumah sakit Jakarta Barat," jelasnya.
Salah seorang warga, Roy, 39 tahun, mengaku tidak tahu virus HMPV. Bahkan, ia tidak tahu virus tersebut sedang ramai diperbincangkan.
Baca Juga: Tiongkok Kembali Diserang Virus, Apakah HMPV Seganas Covid-19? Berikut Ini Gejala dan Penanganannya
"Enggak tahu saya, itu virus apa saya enggak tahu," kata roy saat ditemui Poskota.co.id di kawasan Palmerah, Jakbar.