KPM Pemilik NIK KTP dan KK Ini Tervalidasi Menerima Saldo Dana dari Pemerintah Via Program Bantuan Sosial BPNT dan PKH 2025, Cek Infonya di Sini!

Kamis 09 Jan 2025, 19:15 WIB
Saldo Dana dari pemerintah akan cair lebih cepat untuk KPM pemilik NIK KTP dan KK yang telah tervalidasi sebagai penerima bantuan sosial BPNT dan PKH 2025. Cek sekarang di sini. (Sumber: Pinterest)

Saldo Dana dari pemerintah akan cair lebih cepat untuk KPM pemilik NIK KTP dan KK yang telah tervalidasi sebagai penerima bantuan sosial BPNT dan PKH 2025. Cek sekarang di sini. (Sumber: Pinterest)

Penerima manfaat dengan data yang sudah berstatus 'SII' memiliki kepastikan bahawa bantuan akan disalurkan dalam waktu dekat.

Syarat Penerima Bantuan Sosial BPNT dan PKH 2025

Sebelum ditetapkan sebagai KPM untuk menerima bantuan dari BPNT 2025. Masyarakat harus mengetahui beberapa persyaratan agar bisa mendapatkan saldo dana dari pemerintah. Cek di sini syaratnya!

  • Tidak mendapatkan gaji UMR sebagai karyawan ataupun pensiunan
  • Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) serta Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS-NG)
  • Tidak menjadi pendamping sosial pada program tertentu
  • Berasal dari keluarga tidak mampu/miskin
  • Memiliki data kemiskinan dalam desil terbawah pada wilayah penyaluran.
  • Menggunakan NIK dan KK yang telah terverifikasi di Disdukcapil.

Baca Juga: NIK KTP Anda sebagai KPM Terdata Menerima Saldo Dana Rp400.000 dari Pemerintah Via Bantuan Sosial BPNT 2025, Cek Informasinya di Sini!

Penyaluran BPNT 2025 terbagi menjadi enam tahap untuk setiap tahunnya dengan nominal yang disalurkan sebesar Rp400.000 per tahap atau setiap dua bulan sekali.

Sementara itu, PKH 2024 terbagi menjadi empat tahap dengan atau setiap tiga bulan sekali dengan total yang disalurkan sesuai dengan kategori yang ditentukan.

Untuk subsidi PKH 2025 nominal dana yang diberikan disesuaikan dengan kategori yang telah ditentukan seperti ibu hamil, anak balita, lansia, penyandang disabilitas, dan anak sekolah (SD,SMP,SMA).

Berita Terkait
News Update