Dalam proses pembersihan, petugas tidak menggunakan alat berat karena lokasinya sulit dijangkau kendaraan besar. Sehingga petugas membersihkan secara manual, yakni dengan tangan mereka. Ini menjadi salah satu kendala dalam pembersihan permukiman bekas warga di kolong tol Angke.
"Hari ini 250 sampai dengan 300 (petugas diterjunkan). Kami terjunkan dengan 16 truk. Kita upayakan dua rit, kalau memungkinkan. Hari ini pun secara paralel Jasa Marga sudah melakukan pemagaran. Tadi bisa lihat ya, sudah dipasang panel," tambahnya.
Terdapat 257 kepala keluarga dengan jumlah jiwa total 685 jiwa di Kolong Tol Angke yang terkena relokasi. Dari 257 jiwa tersebut, ada 139 keluarga dengan KTP DKI Jakarta, 98 keluarga dengan KTP luar Jakarta dan 20 tanpa KTP.
Adapun 98 keluarga yang punya KTP luar Jakarta tidak dipindahkan ke rusun tapi diberikan kompensasi sebesar Rp1,5 juta per keluarga untuk biaya sewa selama dua bulan di Jakarta. Sementara bagi yang ingin pulang ke daerah asal akan difasilitasi oleh Dinas Sosial Jakarta tanpa mengurangi biaya kompensasi.
