POSKOTA.CO.ID - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang menemukan 13 ekor ternak sapi terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Tangerang, Asep Jatmika mengatakan kasus PMK tersebut ditemukan di wilayah Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang.
"Beberapa hari lalu kita temukan di wilayah Kecamatan Rajeg. Setelah dilakukan pemeriksaan ada 13 ekor sapi yang terindikasi PMK," kata Asep, Senin, 6 Januari 2024.
Setelah menemukan hewan ternak yang terinfeksi PMK, DPKP Kabupaten Tangerang langsung melakukan osilasi terhadap hewan tersebut.
Baca Juga: Cegah Wabah PMK, Pemkab Tangerang Vaksin Ratusan Sapi
"Setelah diketahui ada yang terinfeksi, langsung kami lakukan isolasi kepada hewan itu. Alhamdulillah saat ini kondisi hewan tersebut berangsur membaik," ungkapnya.
Untuk itu, Asep mengimbau para pemilik ternak agar selalu menjaga kebersihan kandang ternaknya dan segera melapor jika menemukan hewan ternak yang terindikasi sakit.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang terjunkan sembilan dokter hewan untuk melakukan pemeriksaan terhadap hewan ternak di wilayah tersebut.
Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi penyebaran wabah PMK di wilayah Kabupaten Tangerang setelah belasan sapi terinfeksi PMK.
Baca Juga: Sri Mulyani Resmi Terbikan PMK, PPN 12 Persen Khusus Barang dan Jasa Mewah Berlaku Februari 2025
"Saat ada sembilan dokter hewan dan paling tidak akan menambah dua sampai tiga dokter yang ada di klinik hewan," ujarnya.