POSKOTA.CO.ID - YB, Korban dugaan penganiayaan Chandrika Chika saat ini masih menjalani masa pemulihan seusai mengalami dislokasi bahu.
Kasus dugaan penganiayaan Chandrika Chika terhadap YB masih terus didalami oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan seusai YB melaporkan dugaan penganiayaan yang dialaminya.
Kuasa hukum YB, Andi Bashar mengungkapkan bahwa kliennya saat ini sedang dalam masa pemulihan dan mengaku masih trauma bertemu banyak orang seusai mendapatkan tindakan penganiayaan itu.
"Jelas pasti (trauma) namanya orang tiba-tiba kaget pasti trauma untuk ketenu orang aja masih pilih-pilih," kata Andi dalam konferensi pers di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara dan dikutip Poskota pada Jumat, 3 Desember 2024.
Baca Juga: Soal Dugaan Penganiayaan, Keluarga Chandrika Chika Minta Damai
Akibat dari penganiayaan tersebut, YB harus mengalami patah tulang bahu atau dislokasi karena adanya benturan keras saat mendapatkan tindakam Chika.
Kliennya masih harus merasakan nyeri setiap malam karena tulang bahu yang patah dan belum diambil tindakan operasi.
"Masih dalam pemulihan, seperti rekan-rekan tahu patah tulang ya tiap malam nyeri apalagi kan belum ada tindakan spesifik (operasi)," katanya tim kuasa hukum.
Pertemuan terbaru dengan keluarga Chika beberapa waktu lalu belum ada membahas soal kerugian tetapi pihak korban meminta dibantu soal proses pemulihan YB.
Baca Juga: Korban YB Bingung Dengan Motif Chandrika Chika Yang Aniaya Dirinya
"Saya sarankan untuk bisa bantu bagaiman YB bisa kembali normal. Pemulihan patah tulang itu agak lama sekitar 4 sampai 6 bulan," katanya.
