POSKOTA.CO.ID - Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta menegaskan belum ada pembahasan spesifik soal program makan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah pusat.
Hal itu ditegaskan anggota Komisi E DPRD Jakarta Rany Maulani saat ditanya soal program makan bergizi gratis.
"Belum ada pembahasan secara spesifik dan khusus mengenai hal tersebut dengan DPRD khususnya Komisi E," kata Rany melalui pesan singkat, Jumat, 3 Januari 2025.
"Jadi menurut saya untuk hal tersebut ditanyakan ke Pemprov terlebih dahulu dengan SKPD terkait," tambahnya.
Baca Juga: Ekonom Sebut 46 Persen Masyarakat Soroti Inefisiensi Program Makan Bergizi Gratis
Anggota Komisi E DPRD Jakarta, Jhonny Simanjuntak menegaskan bahwa sementara anggaran makan bergizi gratis menggunakan dana pemerintah pusat.
"Ya itu, jadi artinya pakai itu dulu (anggaran pemerintah pusat) karena itu kan butuh penyesuaian-penyesuaian, ya kan. Pusat itu kan mungkin relatif lebih siap ya dibandingkan daerah," katanya.
Jhonny menegaskan DPRD Jakarta siap mendukung program makan bergizi gratis yang digulirkan pemerintah pusat. Bahkan siap untuk berpartisipasi.
"Tapi nanti kan daerah ikut berpartisipasi, karena kan ini kan untuk anak bangsa," katanya.
Baca Juga: Penipuan Program Makan Bergizi Gratis Marak, DPR Minta Aparat Bertindak
Berkaitan dengan aturan program makan bergizi gratis, Jhonny menyampaikan bahwa sejauh ini DPRD Jakarta masih mengikuti aturan dari pemerintah pusat.
Seperti misalnya soal menu makanan seharga Rp10 ribu yang dibagikan kepada pelajar di sekolah.
"Karena bagaimanapun kebijakan pemerintah pusat, kan artinya peraturannya itu lebih tinggi," ujarnya.