POSKOTA.CO.ID - Perseteruan antara Nikita Mirzani dan Fitri Salhuteru semakin hari kian memanas dan terus saling sindir melalui akun media sosialnya masing-masing.
Kini, Fitri menyinggung Nikita terkait undangan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) buntut kisruh soal produk skincare berbahaya yang beredar di pasaran.
Permasahan itu bermula dari Nikita sentil BPOM yang akan memanggil Dokter Detektif atau Doktif untuk dimintai keterangan soal kisruh produk skincare berbahaya itu.
Pasalnya, ibu tiga anak tersebut juga meminta kepada BPOM untuk memanggil dirinya lantaran banyak sekali pertanyaan yang ingin ditanyakan oleh Nikita terkait hal tersebut.
Baca Juga: Fitri Salhuteru Akui Diajak Nikita Mirzani Fitnah Antonio Dedola dan Putrinya
"Kalau BPOM panggil Doktif, panggil saya juga. Setau saya, saya diundang BPOM tapi tiba-tiba di cancel," kata Nikita melalui Instastory pribadinya @nikitamirzanimawardi_172 dikutip Poskota pada Kamis, 2 Januari 2025.
Menanggapi hal itu, Fitri Salhuteru pun menyinggung soal kapasitas Nikita yang ingin dipanggil oleh BPOM. Menurutnya, Nikita tidak berhak dipanggil oleh pihak BPOM.
"Kalau ibu bia*** itu berharap dipanggil BPOM, apa kapasitasnya? Kalau saya udah tahu tujuan dia, kalian nantikan aja, duduk manis," kata Fitri.
Seolah tidak terima disinggung soal kapasitas, wanita akrab disapa Nyai itu pun mengunggah sebuah surat undangan dari BPOM yang diberikan pada 18 Desember 2024 lalu.
Baca Juga: BPOM Bakal Panggil Doktif Soal Kisruh Skincare, Nikita Mirzani: Undang Saya Juga!
"Noh, lo baca. Kapasitas BPOM undang gue apa? Emangnya lo, cuap-cuap enggak ada yang denger," pungkasnya.
