POSKOTA.CO.ID - Hp telah menjadi salah satu produk teknologi yang sering digunakan untuk memudahkan kebutuhannya. Tapi sayangnya masih banyak dari pengguna yang membeli Hp dengan garansi tak resmi.
Walaupun Hp telah menjadi kebutuhan seseorang, namun masih banyak dari pengguna yang membeli Hp dengan garansi tidak resmi.
Biasanya Hp jenis ini memiliki harga lebih terjangkau tanpa memikirkan risiko yang akan terjadi nantinya seperi IMEI ke blokir.
Justru, Hp dengan garansi tidak resmi memiliki bahaya yang bisa merugikan pengguna.
Untuk itu, pengguna sebelum memutuskan untuk beli, kenali dulu risiko beli Hp bukan garansi resmi berikut ini.
Risiko Beli Hp dengan garansi tidak resmi
1. Komponen tidak terjamin keasliannya
Sebuah Hp akan berjalan normal dan tanpa kendala apabila komponen yang digunakan sesuai standar dari merek tersebut.
2. Tidak dapat menggunakan layanan after sales
Jika kamu membeli Hp bukan garansi resmi, kamu takkan menerima jaminan berupa layanan perbaikan smartphone secara gratis di service center resmi.
Jadi saat Hp barumu bermasalah dan alhasil harus keluarin budget lagi buat service. Walaupun mereknya sama dengan smartphone garansi resmi yang beredar, kamu belum tentu dapat membawa smartphone bergaransi tidak resmi punyamu untuk di-service di tempat resmi.
3. Berpotensi kena blokir IMEI
Risiko membeli smartphone bergaransi tidak resmi terakhir adalah berpotensi terblokir oleh pemerintah. Sebab nomor IMEI tak teregistrasi di Kemenperin (Kementerian Perindustrian Republik Indonesia).
.png)
.jpg)
