POSKOTA.CO.ID - Seorang mahasiswa menjadi korban pencurian oleh rekan sekamarnya di sebuah kostan di Jalan Moch Kahfi 1, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan (Jaksel), Rabu, 25 Desember 2024, dini hari.
Dalam insiden tersebut, korban mengalami kerugian hingga puluhan juta, termasuk laptop dan hp raib dibawa kabur pelaku.
"Kejadian pencurian ini baru terungkap setelah Rabu pagi kemarin ini, korban penyewa kost cerita telah menjadi korban dari kejahatan yang dilakukan sesama teman nginepnya sendiri," kata pemilik kostan, Fikar
kepada Poskota di lokasi, Kamis, 26 Desember 2024, malam.
Fikrar mengatakan, korban dan pelaku baru berkenalan sekitar sebulan. Menurutnya, korban dan pelaku hanya sebatas teman.
"Saya juga baru dikasih tahu sama korban bahwa baru kenal sebulan sama pelaku ini. Sudah diajak nginep, hingga akhirnya sampai kejadian pencurian ini itu salah dia," ujarnya.
Menurutnya, berdasarkan informasi yang didapat, pelaku menginap selama sebulan di kostan korban. Ia menyebut, pelaku sedang memiliki masalah dengan istrinya.
"Korban bercerita kalau alasan pelaku menginap sebulan ini, pengakuannya sedang berantem sama istri. Dengan polosnya korban membolehkan pelaku menginep. Ini baru pertama kali korban mengajak orang menginep selama menyewa tidak pernah bawa orang," ungkapnya.
Kemudian, sekitar pagi hari, korban mengadukan kehilangan barang-barang elektronik di dalam kamarnya. Mahasiswa tingkat akhir itu pun melaporkan kasus kehilangan ke polisi.
"Pelaku yang merupakan teman baru kenal Yudha ini telah berhasil mencuri laptop dan hp korban. Kasus pencurian ini, sekitar pukul 10.00 WIB di hari kejadian langsung dilaporkan ke kepolisian," katanya.
Lebih lanjut, Fikrar menjelaskan, pelaku sempat memperlihatkan gerak-gerik tidak lazim selama berada di kostan.
"Sebelumnya pelaku ini sudah memperlihatkan gerak-gerik mencurigakan. Sempat menanyakan gembok pagar sama kunci disimpan di mana. Tapi korban tidak curiga. Pas saat kejadian gembok pagar depan sedang rusak, sehingga korban memberikan akses kepada pelaku untuk leluasa bisa masuk ke dalam kamar," ungkapnya