POSKOTA.CO.ID - Usman Ali Salman, pengasuh Pondok Pesantren API Al-Huda, Magelang, akhirnya angkat bicara terkait insiden yang membuat dirinya viral dan ramai diperbincangkan di media sosial.
Dalam acara pengajian di Temanggung, Rabu (18/12/2024), Usman terlihat tertawa keras saat Gus Miftah melontarkan candaan tentang Sunhaji, seorang penjual es teh. Tawa itu kemudian viral dan memicu tudingan bahwa Usman ikut menghina.
Dalam klarifikasinya, Usman menegaskan bahwa tawa tersebut murni reaksi spontan terhadap kelucuan candaan Gus Miftah.
“Waktu itu aku ketawa karena memang lucu, bukan karena menghina. Tapi kebetulan, kamera malah nge-zoom ke wajahku,” ujar Usman dengan santai saat ditemui di Magelang.
Usman juga membantah bahwa ia memiliki niat buruk terhadap Sunhaji. Justru, menurutnya, kejadian ini membawa berkah besar bagi penjual es teh tersebut.
"Setelah kejadian ini viral, Pak Sunhaji malah dapat rezeki melimpah dan kesempatan umroh bersama keluarganya. Jadi sebenarnya, candaan itu membawa kebaikan,” jelasnya.
Namun, viralnya insiden ini tidak lepas dari dampak negatif. Usman mengaku banyak mendapat cibiran dan makian di media sosial.
Meski begitu, ia memilih untuk ikhlas dan tidak membalas. “Aku selama ini ngaji nggak pernah menghina atau mengolok-olok orang. Kalau sekarang dijelek-jelekin, ya sudah. Ikhlas saja,” tambahnya.
Dalam wawancaranya, Usman mengungkap bahwa ia tidak aktif di media sosial dan bahkan tidak memiliki ponsel. Ia baru mengetahui kehebohan ini dari cerita orang lain.
“Aku nggak punya hp, nggak main medsos. Jadi kalau ada yang rame, aku tahunya dari orang-orang yang cerita,” pungkasnya.
adapun komentar dari netizen yang memang kontra dengan klarifikasi Usman Ali