Berbeda dengan Meta AI yang sudah terintegrasi, pengguna hanya perlu untuk mengklik simbol lingkaran dengan warna futuristik.
Setelah itu, masukkan perintah di kolom chat dan interaksi sudah dilakukan dengan Meta AI.
Perbedaan lainnya ialah, Meta AI lebih memiliki kemapuan spesifik saat digunakan di WhatsApp seperti membuat gambar berdasarkan perintah teks, percakapan, membuat tulisan dan lain sebagainya.
Sedangkan ChatGPT tidak terlalu memiliki kemampuan khusus, hanya bisa menerima perintah teks dan gambar.
Meski begitu, dengan adanya dua alat kecerdasan buatan yang dapat diakses di WhatsApp semakin mudah pengguna melakukan eksplorasi baik itu untuk pencairan ide konten atau pengembangan bisnis.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.