POSKOTA.CO.ID – Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda atau Tahura merupakan konservasi yang berada di Kawasan Dago Pakar, Bandung, Jawa Barat. Kawasan ini salah satu paru-paru Kota Bandung dan menjadi tempat hidup bagi jenis pohon, termasuk jenis pinus.
Tahura memiliki luas sekitar 590 hektare yang membentang dari kawasan Dago Pakar sampai Maribaya Lembang.
Tahura menjadi wisata alam yang memiliki berbagai daya tarik seperti goa Jepang, goa Belanda, air terjun, hutan pinus, hutan bambu, dan masih banyak lagi.
Destinasi wisata alam ini merupakan tempat ideal untuk melakukan berbagai aktivitas seperti hiking, piknik, bersepeda, camping, hingga observasi burung.
Daya Tarik Tahura
1. Keanekaragam Hayati
Tahura menjadi rumah bagi lebih dari 2.500 jenis pohon. Hutan ini juga merupakan habitat bagi flora dan fauna, sehingga pengunjung bisa menjelajahi beragam ekosistem.
2. Pusat Edukasi dan Penelitian
Tak hanya sebagai tempat wisata, Tahura juga menjadi pusat penelitian dan edukasi. Di Tahura ini kerap menyelenggarakan program edukasi untuk anak-anak hingga dewasa, seperti kegiatan observasi burung, penelitian flora dan fauna, hingga penanaman pohon.
3. Program Pelestarian Alam
Tahura membantu untuk menjaga kualitas udara dan air, sehingga terdapat program pelestarian alam seperti, reboisasi dan penanggulan hama yang dilakukan secara berkelanjutan.
Fasilitas
- Area parkir yang luas
- Mushola
- Area bermain anak-anak
- Toilet
- Warung makan
- Air terjun
- Outbound
- Paintball
- Goa Belanda
- Goa Jepang
- Flying fox
Tahura berlokasi di Jalan Ir. H. Djuanda No. 99, Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Destinasi ini terletak sebelah utara Kota Bandung dan berjarak 7 km dari pusat Kota Bandung. Jam operasional Tahura buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Tiket masuk Tahura cukup terjangkau Rp 17.000 (wisatawan lokal) dan Rp 57.000 (wisatawan mancanegara), serta biaya tambahan parkir motor Rp 6.000 dan mobil Rp 12.000.
.jpeg)
