POSKOTA.CO.ID - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pasar Baru Cikarang menilai insiden tewasnya seorang tukang jahit bernama Kodir (40) akibat dugaan pengeroyokan oleh orang tak dikenal (OTK) merupakan kejadian langka di pasar tersebut.
"Ini kejadian baru pertama kali selama saya dinas 30 tahun," ujar Petugas Keamanan UPTD Pasar Baru Cikarang, Karnada, di lokasi, Selasa, 17 Desember 2024.
Karnada membenarkan bahwa korban merupakan penjahit yang menghuni salah satu ruko di pasar. "Korban laki-laki, usianya sekitar 40-an tahun, dia bekerja sebagai tukang jahit di sini," tambahnya.
Pihak UPTD menerima laporan kejadian tersebut sekitar pukul 00.30 WIB. Namun, proses penyelidikan lebih lanjut diserahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.
Karnada juga memastikan jasad korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Jenazah langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati," katanya.
Sebelumnya, seorang penjahit lain bernama Masda (42) menyatakan bahwa korban diduga dikeroyok sejumlah OTK di dalam area pasar.
"Yang saya dapat informasinya sih, si korban ini dikeroyok," ujar Masda.
Korban ditemukan dengan sejumlah luka lebam di bagian wajah dan tangan. "Dilihat dari fotonya, ada lebam-lebam di bagian muka dan tangan," jelasnya.
Berdasarkan pantauan Poskota.co.id, toko jahit milik korban terlihat dalam kondisi sepi meski tidak digembok.
Selain itu, tidak ada garis polisi yang melingkar di toko tersebut, yang memiliki rolling door berwarna hijau tua.