Kesaksian Warga terkait Kasus Pasutri Tewas di Cengkareng

Kamis 12 Des 2024, 19:44 WIB
Ilustrasi kasus pasutri tewas di Cengkareng Jakarta Barat. (Poskota/Arif Setiadi)

Ilustrasi kasus pasutri tewas di Cengkareng Jakarta Barat. (Poskota/Arif Setiadi)

POSKOTA.CO.ID - Pasangan suami istri (pasutri) tewas di kamar rumahnya di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu pagi, 11 Desember 2024. Tetangga sekitar sempat berkomunikasi dengan korban sebelum ditemukan tewas.

Pria yang tewas tergantung di plafon itu berinisial S (35). Sedangkan perempuannya inisial IH (41), tewas tergeletak di lantai 2 rumah. Keduanya adalah pasutri.

Sarah (31), pedagang mie yang mengontrak di depan rumah korban, mengungkapkan, tiga hari sebelum ditemukan, dia sempat bertemu S dan IH.

"Senin bertemu korban laki dan perempuannya. Mereka datang berdua berboncengan naik motor, masuk ke rumah pada Senin pukul 08.00 WIB, 8 Desember 2024," ujar Sarah kepada Poskota di lokasi, Kamis, 12 Desember 2024.

Menurut Sarah, seorang pria yang diduga pacar IH sempat datang ke rumah pasutri tersebut. "Sempat (IH) dicari-cari sama pacarnya. Sampai pacarnya ini masuk ke dalam rumah korban, tapi tidak bertemu (IH). Setelah itu pacar dari wanitanya pergi lagi tidak tahu kemana," katanya.

Setelah pacar IH itu pulang, S keluar dari rumahnya dan sempat melakukan percakapan dengan Sarah. Dari keterangan Sarah, S sudah mengetahui pria yang datang adalah pacar IH. "Suaminya sendiri (S) yang menyebutkan," ungkap Sarah.

Jasad S, kata Sarah, ditemukan di balik pintu kamar dalam keadaan tergantung. Setelah menemukan jasad S, baru kemudian jasad IH ditemukan tergeletak di lantai karena salah satu kaki warga menginjak tangan IH. "Di situ ketahuan ada dua jenazah," tutur Sarah.

Sarah juga menyampaikan, jasad IH ditutupi selimut saat ditemukan. Sehingga ayah mertua IH atau ayah S tidak curiga itu jasad IH. "Terungkap sama orang rumah setelah sempat mencium bau tidak sedap. Dicek sama adik korban, baru ketahuan," katanya.

Sarah menambahkan, saat ditemukan, jasad IH sudah dalam keadaan membusuk dengan posisi terlentang dan kedua tangannya membiru. Pakai yang digunakan IH saat itu kaos warna biru dan celana loreng warna abu-abu.

Berdasarkan foto yang dilihat dari ponsel warga, Sarah menyebutkan IH tewas diduga dalam keadaan hamil. Ini diketahui karena kaos yang dikenakannya terbuka dan terlihat perutnya yang besar.

"Korbannya sedang hamil. Dalam mulut korban dengan keadaan wajah sudah membusuk ada benda seperti sumpelan di mulut korban. Posisi jasad korban yang wanita dalam keadaan terlentang di atas kasur," ujarnya.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

Berita Terkait

News Update