POSKOTA.CO.ID - Lucinta Luna membongkar rencana buruk Isa Zega yang sempat menjebak dirinya hingga masuk penjara pada Februari 2020 silam karena kasus penyalahgunaan narkoba.
Lucinta Luna mengungkapkan bahwa ia dijebak oleh oknum polisi yang telah bekerja sama dengan Isa Zega agar dirinya masuk ke dalam penjara.
Melansir dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, ia dan Gebby Vesta diundang dalam podcast dan menceritakan penjebakan dirinya yang dilakukan oleh Isa dan okum polisi.
"Yang menangkan aku adalah oknum, menjebak aku ya itu si pemeran utamanya Sahrul (Isa Zega) penista agama yang enggak mengakui wanita tapi ke Tanah Suci," kata Lucinta Luna yang dikutip Poskota pada Rabu, 11 Desember 2024.
Pada saat perencanaan penjebakan itu, Gebby Vesta mengaku mendengar semua rencana Isa Zega yang menelepon seorang oknum untuk eksekusi menjebak Lucinta Luna saat dirinya tengah berkunjung ke sebuah apartemen Isa.
"Aku ada disitu, berani bersumpah. Makanya aku nanya Luna 'Dibuang tong sampah kan?' aku tahu semua karena dia (Isa) telfon-telfonan '(narkoba) nya dibuang ke tong sampah aja," kata Gebby.
Transgender dengan nama asli Muhammad Fatah itu mengungkapkan bahwa ia mendapatkan obat tersebut dari resep dokter karena depresi. Namun, saat resep itu seketika hilang saat diserahkan kepada polisi saat penggerebekan.
Lucinta Luna dengan tegas mengatakan bahwa obat jenis inex itu bukanlah miliknya yang ditemukan di tong sampah apartemennya pada saat itu.
"Bukan milik saya. Ditaruh di tong sampah sama si oknum. Aku bilang oknum," ucapnya.
Dibongkar oleh Gebby Vesta mengaku bahwa Isa membayar oknum tersebut untuk membeli obat terlarang itu untuk menjebloskan Lucinta ke penjara.
"Oknum polisi itu sudah ada di basement memantau pergerakan Luna. Dia transfer uang LL dengan 30 juta ya? tapi yang aku denger 10 juta untuk beli inex itu," kata Gebby.