Menurutnya, kebakaran melanda sekitar tujuh RT mulai dari RT 03 sampai RT 09. Julianto memperkirakan ada sedikitnya 200 unit rumah tinggal semi permanen yang terdampak.
"(Jumlah) kepala keluarga itu sekitar 600 KK, kalau hitungan sementara, sementaranya ada 1.800 jiwa," katanya.
Sebanyak dua posko didirikan bagi warga terdampak kebakaran. Sementara warga terdampak juga masih mengharapkan bantuan seperti pakaian hingga makanan.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.