POSKOTA.CO.ID - Peredaran obat Tramadol saat ini dilakukan secara bebas dan terang-terangan meskipun obat ini masuk ke dalam kategori obat tidak dijual dengan bebas.
Lantas, apa alasan Tramadol tidak boleh diedarkan secara bebas?
Berdasarkan informasi dari situs resmi Primaya Hospital, Tramadol merupakan salah satu obat golongan agonis opioid yang biasanya digunakan untuk meredakan nyeri.
Di dunia kesehatan, obat ini hanya diberikan kepada pasien apabila obat pereda nyeri lainnya sudah tidak dapat bekerja dengan efektif untuk mengatasi rasa sakit.
Sementara itu, mengutip dari situs Alodokter, agonis opioid termasuk ke dalam golongan narkotika sehingga penggunaannya di dunia medis harus dengan arahan dokter.
Bahkan, pemberian Tramadol hanya untuk pasien dewasa dan merupakan langkah terakhir yang dipilih apabila obat lainnya benar-benar tidak dapat diandalkan untuk mengurangi rasa sakit.
Sebab, obat ini memiliki efek samping yang cukup parah apabila dikonsumsi oleh remaja atau anak di bawah umur tanpa arahan dari dokter.
Hal ini selaras dengan yang disampaikan oleh praktisi kesehatan masyarakat, dr. Ngabila Salama yang mengatakan jika Tramadol adalah salah satu penyebab terjadinya kenakalan remaja, seperti tawuran dan perkelahian.
"Tramadol dapat berdampak buruk pada remaja, menjadi kecenderungan tawuran atau perkelahian remaja karena efek agresivitas dan adiksi," jelas Ngabila seperti dikutip dari ANTARA, Rabu, 4 Desember 2024.
Lebih lanjut, Ngabila mengungkapkan jika efek samping ini mirip seperti efek mengonsumsi narkoba karena dapat memengaruhi sistem saraf pusat hingga menyebabkan ketergantungan dan memberi efek bersemangat dan rasa nyaman.
Karena efek ketergantungan itu membuat penggunanya akan mengalami permasalahan emosi, termasuk rasa gelisah yang berlebih juga berperilaku agresif.
"Ketika efek obat mulai hilang, pengguna merasa gelisah dan frutasi yang dapat memicu perilaku agresif. Sehingga dampaknya mengganggu hubungan sosial dan meningkatkan risiko konflik," kata Ngabila.
Efek Samping Tramadol
Merangkum dari website resmi Primaya Hospital, berikut beberapa efek samping dan juga risiko bahaya dari konsumsi obat Tramadol yang tidak sesuai aturan.
- Sakit kepala
- Pusing
- Mengantuk
- Gangguan pencernaan
- Kejang-kejang
- Tubuh terasa lemah
- Cemas
- Kesulitan buang air kecil
- Euforia
- Gangguan menstruasi
- Halusinasi
- Berkeringat
- Gejala menopause
- Kebingungan
- Gangguan koordinasi
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.