Inilah Modus Penipuan Melalui WhatsApp yang Perlu Diwaspadai! Kenali Dampak dan Cara Mengatasinya

Rabu 04 Des 2024, 18:00 WIB
Waspada penipuan online yang melalui WhatsApp, kenali disini selengkapnya dan cara mengatasinya. (Pinterest/prosyscom)

Waspada penipuan online yang melalui WhatsApp, kenali disini selengkapnya dan cara mengatasinya. (Pinterest/prosyscom)

Penipu menggunakan kode QR untuk mengarahkan korban ke situs web palsu. Korban yang memindai kode QR tersebut bisa jadi memberikan informasi pribadi mereka tanpa sadar.

6. Permintaan Kode OTP

Penipu akan menghubungi korban dan mengaku bahwa mereka salah memasukkan nomor telepon sehingga kode OTP terkirim ke nomor korban. Penting untuk tidak memberikan kode OTP kepada siapa pun karena informasi ini sangat sensitif.

7. Penipuan atas Nama Bank

Pelaku mengirimkan pesan seolah-olah berasal dari bank, memberitahukan perubahan tarif transaksi atau biaya transfer yang tidak masuk akal.

Korban diminta untuk mengklik tautan untuk menyetujui perubahan tersebut, yang dapat menyebabkan pencurian data.

Dampak Penipuan Online

Penipuan online melalui WhatsApp dapat memiliki dampak serius bagi korbannya:

  • Kehilangan Uang: Banyak korban kehilangan uang mereka akibat transfer ke rekening penipu.
  • Pencurian Identitas: Data pribadi yang dicuri dapat digunakan untuk melakukan penipuan lebih lanjut.
  • Kerugian Reputasi: Jika informasi sensitif bocor, reputasi pribadi atau profesional seseorang dapat rusak.

Cara Mengatasi dan Melaporkan Penipuan

Jika Anda menjadi korban penipuan online melalui WhatsApp, berikut adalah langkah-langkah yang dapat diambil:

1. Laporkan Kontak Penipu: Buka aplikasi WhatsApp > Masuk ke ruang percakapan dengan penipu > Klik pada nama kontak di bagian atas layar dan pilih "Laporkan Kontak". Ini akan membantu WhatsApp mengambil tindakan terhadap pelaku.

2. Hapus Percakapan: Setelah melaporkan, hapus percakapan dengan penipu untuk mencegah terjadinya interaksi lebih lanjut.

3. Laporkan ke Pihak Berwenang: Segera laporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang seperti kepolisian atau Otoritas Jasa Keuangan (OJK) jika terkait dengan masalah finansial.

4. Lindungi Informasi Pribadi: Segera ubah kata sandi akun penting dan aktifkan autentikasi dua faktor jika tersedia.

Kenali modus-modus penipuan yang umum terjadi dan tingkatkan kewaspadaan saat menerima pesan dari nomor tidak dikenal.

Meningkatkan kewaspadaan dan melindungi data pribadi merupakan langkah penting untuk menghindari ancaman penipuan online.

Berita Terkait
News Update