POSKOTA.CO.ID - Korban penyiraman air keras, Agus Salim bersama kuasa hukumnya, Farhat Abbas memenuhi panggilan Kemensos RI pada Rabu, 4 Desember 2024 di kawasan Salemba, Jakarta Pusat.
Mereka bertemu dengan Mensos RI, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul terkait kisruh uang donasi 1,5 miliar.
"Kita sampai pada satu kesimpulan di mana kami ingin mengembalikan semua isu ini kepada niat baik. Niat baik yang awalnya ditujukan untuk membantu Mas Agus Salim," ujar Gus Ipul setelah pertemuannya dengan Agus Salim.
Gus Ipul berharap pihak Agus dan Teh Novi dapat kembali duduk bersama, untuk membicarakan terkait uang donasi, dan berakhir dengan damai.
"Kan kita juga sudah ketemu Teh Novi sama Mas Densu, insya Allah beliau niatnya juga sama, insya Allah lah nanti mau duduk bersama kalau kita kembali ke niat awal (memberikan donasi untuk Agus Salim)," ujar Gus Ipul.
Mensos RI mengimbau terkait nasib uang donasi tersebut, untuk dipergunakan sesuai dengan niat awal, yakni untuk membiayai pengobatan Agus Salim.
"Kita prioritas kepada pengobatan untuk Mas Agus, beliau harus berhenti dari perdebatan-perdebatan yang tidak produktif apalagi bertentangan dengan masalah yang harus segera diselesaikan, yaitu pengobatan Mas Agus," ujar Gus Ipul.
Mendengar hal tersebut, Farhat Abbas mengaku senang dapat berkomunikasi langsung dengan Mensos RI.
Menurutnya apa yang digagas oleh Mensos Gus Ipul, selaras dengan tujuannya.
"Pak Menteri minta kita kembali ke fokus ke pengobatan Agus karena kalau istilah Pak Menteri, ini adalah golden time, masa masa daruratnya Agus. Bagaimana fokus ke pengobatan Agus. Jadi saya senang banget artinya apa yang kami pikirkan itu sudah terwakili," ujar Farhat Abbas.
Pada Jumat 29 November 2024 lalu, Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanthi atau Teh Novi, sudah lebih dulu bertemu dengan Mensos RI, Saifullah Yusuf terkait kisruh uang donasi Agus Salim.