Area Bekas Bangunan di Senen Habis Dilumat Api, 1 Pria Tewas

Senin 02 Des 2024, 10:21 WIB
Tim Damkar Jakarta Pusat mengevakuasi jasad tewas terpanggang dalam kebakaran melumat lapak bekas bangunan bangunan gusuran di Paseban, Senen, Jakarta Pusat, Senin 2 Desember 2024. (dok. Gulkarmat)

Tim Damkar Jakarta Pusat mengevakuasi jasad tewas terpanggang dalam kebakaran melumat lapak bekas bangunan bangunan gusuran di Paseban, Senen, Jakarta Pusat, Senin 2 Desember 2024. (dok. Gulkarmat)

POSKOTA.CO.ID - Seorang pria paruh baya tewas mengenaskan dalam kondisi terpanggang karena terjebak kobaran api yang membakar area bekas bangunan gusuran di Jalan Salemba Raya RT 5/6, Paseban, Senen, Jakarta Pusat, Senin, 2 Desember 2024.

Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyela­matan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan, peristiwa kebakaran itu terjadi pada pukul 05.40 WIB. Api tiba-tiba muncul langsung melumat semua bahan yang mudah terbakar.

"Pertama anggota kita dari Jakarta Pusat mendapar laporan dari anggota Polantas Polsek Matraman ada kebakaran di lapak bekas bangunan. Tim segera ke TKP," ujar Satriadi kepada Poskota dalam keterangan resminya, Senin pagi, 2 Desember 2024.

Sebanyak 12 unit Damkar dikerahkan untuk pemadaman, dibantu 60 personel. "Api dapat dipadamkan sejam setelahnya tepatnya pukul 06.35 WIB. Dan selesai operasi tepat pukul 08.25 WIB. Untuk dugaan penyebab api berasal dari malam, masih pendalaman," tuturnya.

Setelah api dapat dipadamkan hingga pendinginan, lanjut Satriadi, tim pada saat melakukan pengecekan di area kebakaran, menemukan seorang pria yang tewas dalam keadaan gosong. Diperkirakan pria tersebut berusia 52 tahun.

"Ada satu korban pria meninggal dunia dalam kebakaran ini. Selanjutnya jenasah sudah dievakusi tim dimasukkan ke kantong jenazah dibawa ke rumah sakit. Kasus ini sudah ditangani pihak berwajib setempat," tutupnya.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.

News Update