POSKOTA.CO.ID - Bantuan sosial (bansos) merupakan program pemerintah yang sangat dinantikan oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang kurang mampu.
Seiring berjalannya waktu, informasi mengenai pencairan bansos semakin mudah diakses.
Namun, di balik kemudahan ini, terdapat juga ancaman penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Salah satu modus penipuan yang sering terjadi adalah penawaran jasa joki pencairan bansos.
Para pelaku biasanya akan menjanjikan proses pencairan yang lebih cepat dan mudah dengan imbalan sejumlah uang.
Namun, perlu diingat bahwa pencairan bansos memiliki prosedur yang jelas dan tidak memerlukan bantuan pihak ketiga.
Mengapa Harus Hati-Hati dengan Joki Bansos?
- Para joki bansos biasanya akan meminta data pribadi Anda, seperti nomor KTP, nomor KK, dan nomor rekening.
- Selain biaya jasa, Anda juga berpotensi dikenakan biaya tambahan yang tidak terduga.
- Tidak ada jaminan bahwa Anda akan menerima bansos yang dijanjikan. Bahkan, bisa saja Anda justru kehilangan uang tanpa mendapatkan apa pun.
Ciri-ciri Penipuan Joki Bansos
- Penipu biasanya akan menjanjikan proses pencairan yang sangat cepat, bahkan dalam hitungan hari.
- Mereka akan meminta data pribadi Anda secara lengkap.
- Setelah itu, mereka akan meminta sejumlah uang sebagai biaya administrasi atau biaya lain-lain.
Cara Aman Mencairkan Bansos
Untuk menghindari penipuan, berikut adalah beberapa cara aman mencairkan bansos:
- Selalu cek informasi pencairan bansos melalui sumber resmi, seperti website pemerintah atau media sosial resmi pemerintah.
- Jangan mudah percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya, apalagi jika meminta Anda untuk melakukan transfer uang terlebih dahulu.
- Jika Anda merasa menjadi korban penipuan, segera laporkan ke pihak berwajib.
- Dilansir dari laman resmi kemensos.go.id, Kartu Keluarga Sejahtera atau KKS milik KPM harus dibawa sendiri dan proses pengambilan bansos juga dilakukan sendiri atau diwakilkan kepada siapa pun.
Kesimpulan
Penipuan joki bansos merupakan kejahatan yang merugikan banyak orang. Oleh karena itu, masyarakat harus lebih waspada dan tidak mudah tergiur dengan iming-iming keuntungan yang cepat.
Selalu prioritaskan untuk mendapatkan informasi dari sumber resmi dan jangan ragu untuk melaporkan setiap tindakan penipuan yang Anda alami.
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan follow WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari